UMKM Naik Kelas, BRI dan Pundi Craft Buktikan Kerajinan Lokal Bisa Tembus Pasar Digital

5 hours ago 8

Liputan6.com, Jakarta - Dukungan terhadap pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) terus digaungkan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI lewat program pemberdayaan Rumah BUMN yang tersebar di seluruh Indonesia. Salah satu kisah inspiratif datang dari Pundi Craft, produsen kerajinan asal Jakarta Barat yang kini kian eksis berkat pendampingan berkelanjutan dari Rumah BUMN BRI.

Usaha kreatif yang digagas Dewi Wardah ini dikenal lewat produk-produk dekorasi rumah, tote bag, hingga merchandise berbasis kriya. Berbekal bakat yang telah diasah sejak sekolah dan latar belakang pendidikan seni rupa, Dewi membangun bisnis secara mandiri sejak 1985. Namun brand “Pundi Craft” baru resmi digunakan pada 1993.

“Sejak masa sekolah saya sudah terbiasa membuat kerajinan secara otodidak karena memiliki bakat keterampilan. Mulai menjalankan usaha secara profesional sejak 1985 dengan memproduksi souvenir pernikahan, lalu kemampuan saya semakin terasah melalui latar belakang pendidikan seni rupa. Selama bertahun-tahun, berbagai produk saya buat tanpa menggunakan merek hingga akhirnya resmi menggunakan brand Pundi Craft pada 1993,” jelas Dewi.

Langkah strategis tersebut membawa Dewi mengenal berbagai komunitas perajin, hingga terhubung dengan Dekranasda. Ia pun menerima penghargaan kriya kayu terbaik dari Dewan Kerajinan Nasional (Dekranas) pada 2019. Momen itu sekaligus mempertemukannya dengan inisiatif pelatihan dari BRI.

“Tahun 2017 saya pertama kali aktif dalam komunitas dan organisasi seperti Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda), kemudian pada 2019 mendapat penghargaan kriya kayu terbaik dari Dewan Kerajinan Nasional (Dekranas). Dari situ saya mulai mengenal dan mengetahui bahwa BRI juga memberikan pembinaan bagi UMKM seperti kami melalui pelatihan,” imbuhnya.

Sejak bergabung sebagai binaan Rumah BUMN BRI pada 2019, Dewi aktif mengikuti pelatihan pengembangan usaha, khususnya dalam peningkatan kualitas produk, manajemen usaha, dan digitalisasi pemasaran. Kini produk Pundi Craft hadir di berbagai kanal, mulai dari Tokopedia, Instagram, hingga toko fisik seperti Galeri MULA dan Galeri Dekranasda Kota Tua, Jakarta.

Hingga akhir September 2025, tercatat BRI telah membina sebanyak 54 Rumah BUMN dan menyelenggarakan lebih dari 17 ribu pelatihan untuk UMKM. Corporate Secretary BRI, Dhanny, menegaskan bahwa ekosistem pendampingan yang tepat akan memperkuat peran UMKM dalam ekonomi nasional.

“Pundi Craft mencerminkan bagaimana pelaku UMKM dapat meningkatkan daya saing melalui pendekatan yang konsisten terhadap kualitas produk dan identitas desain. Rumah BUMN binaan BRI hadir untuk menjembatani kebutuhan peningkatan kapasitas, mulai dari pelatihan hingga akses pasar. BRI berkomitmen untuk memperluas jangkauan pendampingan kepada pelaku usaha kreatif agar semakin berperan dalam rantai nilai ekonomi nasional,” ungkap Dhanny.

Langkah nyata ini mempertegas komitmen BRI dalam memperluas akses pembinaan bagi UMKM di sektor ekonomi kreatif. Melalui Rumah BUMN, kisah seperti Pundi Craft tak hanya membuktikan bahwa kerajinan lokal bisa bersaing, tapi juga menjadi penggerak utama pertumbuhan ekonomi daerah yang berkelanjutan.

Read Entire Article
Kaltim | Portal Aceh| | |