AHY Resmikan Rest Area Terintegrasi Pertama di RI, Serap 1.000 Tenaga Kerja

21 hours ago 6

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Infratruktur dan Pembangunan Kewilayahan (IPK), Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) meresmikan rest area terintegrasi di Travoy Hub, Taman Mini, Jakarta. Pengembangan kawasan ekonomi ini digadang mampu menyerap 1.000 orang tenaga kerja.

AHY mengatakan pengembangan rest area KM 05 Tol Jagorawi dengan konsep Toll Corridor Development (TCD) ini sejalan dengan konsep transit oriented development (TOD). Kawasan ini dilengkapi berbagai fasilitas yang menunjang aktivitas masyarakat.

"Di tempat ini akan terjadi integrasi transportasi multimoda. Ketika masyarakat bisa datang dengan kendaraan pribadi atau menggunakan kendaraan lainnya, berhenti di sini bisa diparkir kendaraannya setelah itu menggunakan LRT, arah Cibubur, maupun arah Bekasi," ungkap AHY dalam peresmian di Travoy Hub, Jakarta, Kamis (25/9/2025).

Dia berharap, pengembangan fasilitas di Travoy Hub milik PT Jasa Marga (Persero) Tbk ini bisa terus dilakukan. Perkembangannya digadang mampu membawa dampak ekonomi secara langsung.

"Semakin banyak trafik, mudah-mudahan juga semakin berkembang para pelaku UMKM kita. Membuka lapangan pekerjaan, tadi katanya sekitar seribu orang bisa diserap langsung di proyek ini," ungkapnya.

"Mudah-mudahan ini juga akan menjadi kabar baik untuk masyarakat dan generasi muda," imbuh AHY.

Rest Are Berkonsep TCD Pertama

Sementara itu, Direktur Utama Jasa Marga, Rivan A. Purwantono menyampaikan, Travoy Hub ini jadi pengembangan berkonsep TCD pertama di Indonesia. Kedepannya, fasilitas untuk roda empat akan ditambah kembali.

Rivan tak menutup kemungkinan konsep serupa bisa dikembangkan di tempat lain. "Ini masih dalam tahapan uji coba yang kemudian kami bersyukur bahwa ini bentuk TCD yang pertama yang akan merupakan bagian dari pengembangan TOD yang nanti akan kami lihat juga di beberapa area yang mempunyai keterikatan atau terintegrasi dengan intermoda yang lainnya," tuturnya.

Informasi, kawasan ini terintegrasi antara rest area KM 05 Jagorawi dan fasilitas parkir kendaraan bermotor. Lalu, ada kawasan kuliner hingga fasilitas kegiatan lainnya. Tak lupa, Travoy Hub juga terhubung dengan Stasiun LRT Jabodebek Taman Mini Indonesia Indah (TMII).

Nilai Investasi

Rivan melanjutkan, pengembangan tahap pertama Travoy Hub ini memakan investasi sebesar Rp 670 miliar. Dana ini digunakan pengembangan Travoy Hub fase 1-3.

Adapun, pada pengembangan tahap kedua diperkirakan perlu dana Rp 200 miliar lagi. Dana-dana tersebut bersumber dari kas perusahaan.

"Ini masih angka wajar di sekitar Rp 600-an (miliar) itu yang di tahap pertama ya. Dan akan terus kita kembangkan dalam tahap kedua juga porsinya masih sekitar menambahkan sekitar Rp 200-an (miliar)," tandasnya.

Read Entire Article
Kaltim | Portal Aceh| | |