Rayakan Hari Buruh Internasional Bersama Prabowo, KSPI Kembali Angkat 6 Tuntutan Buruh

6 hours ago 4

Liputan6.com, Jakarta - Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI), Said Iqbal, menyampaikan apresiasinya atas kehadiran Presiden Prabowo Subianto dalam kegiatan peringatan Hari Buruh Internasional atau May Day 2025 di kawasan Monumen Nasional (Monas) Jakarta Pusat, Kamis (1/5/2025).

Dalam pidatonya di hadapan Presiden Prabowo Subianto, Said Iqbal  kembali menekankan enam tuntutan utama buruh di Hari Buruh Internasional atau May Day 2025.

"Hari ini Bapak Presiden Prabowo Subianto menunjukkan keberpihakannya kepada kaum buruh dan seluruh rakyat Indonesia," ujar Said dalam kegiatan Peringatan Hari Buruh Internasional yang disiarkan laman Youtube Sekretariat presiden, Kamis (1/5/2025).

"Mewakili para buruh, ada 6 isu yang ingin Kami sampaikan. Mudah-mudahan menjadi pertimbangan dalam kebijakan Bapak Presiden" tuturnya.

Berikut adalah enam poin tuntutan buruh yang disampaikan Presiden KSPI Said Iqbal:

Hapus Sistem Outsourcing

Kepada Presiden Prabowo Subianto, Iqbal meminta penghapusan sistem kerja outsourcing yang dinilai sebagai bentuk perbudakan modern di dunia kerja.

Satgas PHK

Said Iqbal lebih lanjut juga meminta pembentukan dan operasi satuan tugas (satgas) khusus penanganan pemutusan hubungan kerja (PHK) pemerintah Presiden Prabowo Subianto dapat didukung oleh masyarakat luas.

Upah Layak

Tak hanya tuntutan kesejahteraan buruh, Iqbal juga menyampaikan apresiasinya pada langkah Presiden Prabowo Subianto yang telah menaikkan upah minimum sebesar 6,5% setelah mengalami stagnasi selama 10 tahun. 

Sahkan RUU Ketenagakerjaan Baru

Selanjutnya, Said Iqbal juga mendesak agar RUU Ketenagakerjaan baru dapat segera disahkan di pemerintahan Presiden Prabowo Subianto, dengan menghilangkan seluruh muatan Omnibus Law yang dianggap merugikan buruh.

Sahkan RUU Perlindungan Pekerja Rumah Tangga (RUU PPRT)

Selain itu, Iqbal menyoroti RUU Perlindungan Pekerja Rumah Tangga (RUU PPRT) yang belum disahkan meski sudah menanti hingga 20 tahun. 

Pemberantasan Korupsi dan Sahkan UU Perampasan Aset

Dalam tuntutan terakhirnya, Iqbal meminta agar pemberantasan korupsi melalui pengesahan Undang-Undang Perampasan Aset dapat segera disahkan.

Sekjen Serikat Buruh Sedunia: Kehadiran Prabowo Bukti Nyata Pemerintah RI Hadir untuk Buruh

Pada Rabu, 1 Mei 2025 para buruh di dalam negeri dan seluruh dunia tengah menyambut peringatan Hari Buruh Internasional. 

Hari Buruh Internasional juga dikenal dengan sebutan May Day. 1 Mei pun menjadi momen penting bagi para pekerja di seluruh dunia untuk menyuarakan aspirasi dan memperjuangkan hak-hak mereka. 

Dalam perayaan Hari Buruh Internasional di kawasan Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat, Sekretaris Jenderal Serikat Buruh Sedunia, Shoya Yoshida menyampaikan dukungan dan solidaritasnya pada buruh-buruh di seluruh Indonesia.

Pernyataan itu disampaikan Shoya di hadapan Presiden Prabowo Subianto, yang juga menghadiri langsung perayaan May Day bersama ribuan buruh di kawasan Monas.

"May Day atau Hari Buruh Internasional bukan hanya perayaan, tetapi merupakan simbol dari perjuangan dan solidaritas kaum buruh," ujar Shoya, dalam kegiatan Peringatan Hari Buruh Internasional yang disiarkan laman Youtube Sekretariat presiden, Kamis (1/5/2025).

Shoya lebih lanjut menyampaikan, perayaan May Day tahun ini sangat bersejarah dan simbolik. Pasalnya, Hari Buruh tahun ini dihadiri langsung oleh Presiden Prabowo yang juga ikut memberikan dukungannya pada komunitas buruh Indonesia.

"Kehadiran Presiden merupakan bukti nyata dari komitmen pemerintah terhadap masa depan buruh dan kesejahteraan buruh di Indonesia," tuturnya.

"Konfederasi Serikat Buruh Internasional akan terus mendukung perjuangan kawan-kawan buruh di Indonesia," lanjut dia.

Shoya mengatakan, "pasca putusan Mahkamah Konstitusi sangat penting bagi semua buruh di Indonesia untuk bekerja sama dengan pemerintah dalam mengembangkan peraturan pekerjaan baru yang inklusif dan melindungi hak fundamental dari semua buruh"

"Akhir kata dari saya, perayaan hari buruh internasional hari ini tidak mungkin terjadi tanpa persatuan dan solidaritas," ujar dia.

Sinyal Dukungan Kuat Prabowo untuk Buruh

Diwartakan sebelumnya, kehadiran Prabowo dalam peringatan May Day dinilai sebagai sinyal kuat dukungan pemerintah terhadap perjuangan kaum pekerja.

Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI), Said Iqbal, menyebut kehadiran Prabowo merupakan momen langka yang terakhir kali terjadi 60 tahun lalu.

Ini adalah sejarah yang kedua terulang kembali, seorang Presiden RI hadir langsung bersama buruh dalam perayaan May Day. Yang pertama melakukan itu adalah Presiden Bung Karno pada 1 Mei 1965,” ujar Said Iqbal, ditulis, Kamis (1/5/2025).

200.000 Buruh ke Jalan

Diperkirakan lebih dari 200.000 buruh dari berbagai daerah akan memadati kawasan Monas untuk mengikuti rangkaian aksi damai dan orasi dalam peringatan Hari Buruh 2025.

Aksi serupa juga berlangsung serentak di sejumlah kota besar lain di Indonesia. Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto menyatakan aparat keamanan telah bersiaga untuk mengawal jalannya perayaan agar tetap aman dan tertib. Ia mengimbau seluruh elemen buruh untuk menjaga kondusivitas dan tidak memancing konflik selama aksi berlangsung.

Read Entire Article
Kaltim | Portal Aceh| | |