Top 3: Defisit APBN Bengkak di Awal Tahun

17 hours ago 3

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyampaikan, realisasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) untuk periode Januari hingga Februari 2025 mengalami defisit sebesar Rp31,2 triliun.

Hingga akhir Februari, pemerintah telah mengeluarkan belanja negara sebesar Rp348,1 triliun, yang merupakan 9,6% dari total anggaran belanja yang direncanakan tahun ini.

Adapun untuk pendapatan negara pada periode Januari-Februari tercatat sebesar Rp316,9 triliun, atau sekitar 10,5% dari target pendapatan tahun 2025 sebesar Rp3.005,1 triliun.

Artikel mengenai defisit APBN ini menjadi salah satu artikel yang banyak dibaca. Selain itu masih ada beberapa artikel lain yang layak untuk disimak.

Lengkapnya, berikut ini tiga artikel terpopuler di kanal bisnis Liputan6.com pada Jumat 14 Maret 2025:

1. Sri Mulyani: APBN Defisit Rp 31,2 Triliun

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyampaikan, realisasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) untuk periode Januari hingga Februari 2025 mengalami defisit sebesar Rp31,2 triliun atau sekitar 0,13% dari Produk Domestik Bruto (PDB).

Meskipun defisit ini tercatat, angka tersebut masih berada dalam batas yang dirancang dalam APBN, yang dipatok dengan defisit sebesar 2,3% dari PDB atau sekitar Rp 616,2 triliun.

Simak artikel selengkapnya di sini

Promosi 1

2. Rupiah Dibuka Loyo dari Dolar, Simak Prediksi Hari Ini

Pada pembukaan perdagangan Kamis pagi di Jakarta, nilai tukar rupiah melemah tipis sebesar 1 poin atau 0,01 persen menjadi 16.453 per dolar AS dari sebelumnya 16.452 per dolar AS.

Pengamat pasar uang sekaligus Presiden Direktur PT Doo Financial Futures, Ariston Tjendra, memprediksi nilai tukar rupiah terhadap dolar AS akan menguat setelah data Indeks Harga Konsumen (IHK) Amerika Serikat (AS) untuk Februari 2025 menunjukkan kenaikan lebih rendah dibandingkan bulan sebelumnya.

"Data IHK AS bulan Februari menunjukkan kenaikan yang lebih rendah dari bulan sebelumnya, yakni 2,8 persen secara tahunan (year on year/yoy), dibandingkan sebelumnya yang mencapai 3,0 persen," ujarnya.

Simak artikel selengkapnya di sini

3. Awas Macet! 6,9 Juta Kendaraan Bakal Padati Tol Cipali dan Tangerang-Merak di Mudik Lebaran

Astra Infra Toll Road memperkirakan, akan ada sebanyak 6,9 juta kendaraan yang memadati tiga ruas tol miliknya di arus mudik dan balik Lebaran 2025. Ketiga ruas tersebut, yakni Jalan Tol Tangerang-Merak, Tol Cikopo-Palimanan (Cipali), dan Tol Jombang-Mojokerto.

"Jadi arus mudik dan arus balik ini proyeksi kita, kalau kita lihat secara umum nanti akan ada 6,9 juta kendaraan, atau akan ada kenaikan sekitar 2 persen dibandingkan dengan Lebaran 2024," jelas VP of Operational Policy & Government Relations Astra Infra Toll Road, Novianto Dwi Wibowo di Kantor Astra Infra Toll Road, Kabupaten Subang, Jawa Barat, Kamis (13/3/2025).

Angka tersebut dihitung dari perkiraan pergerakan kendaraan pada H-10 dan H+10 Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah, mulai dari 21 Maret hingga 11 April 2025.

Simak artikel selengkapnya di sini

Read Entire Article
Kaltim | Portal Aceh| | |