Liputan6.com, Jakarta - Indonesia AirAsia mengumumkan perubahan besar pada lokasi operasional penerbangan domestik mereka di Bandara Internasional Soekarno-Hatta (CGK). Efektif mulai tanggal 26 Oktober 2025 pukul 03.00 WIB, seluruh layanan penerbangan domestik Indonesia AirAsia akan dipindahkan dari Terminal 1A ke Terminal 2E.
Langkah strategis ini ditempuh untuk memberikan kenyamanan yang lebih optimal bagi para penumpang, sekaligus meningkatkan efisiensi operasional maskapai. Penting untuk dicatat, seluruh penerbangan internasional Indonesia AirAsia akan tetap beroperasi di Terminal 2F, tanpa adanya perubahan.
Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Utama Indonesia AirAsia Captain Achmad Sadikin Abdurachman menjelaskan alasan di balik perpindahan ini.
"Pemindahan ke Terminal 2E dilakukan agar penumpang dapat menikmati fasilitas yang lebih lengkap dan akses yang lebih mudah, terutama bagi yang akan melanjutkan penerbangan internasional melalui Terminal 2F maupun sebaliknya," ujar Captain Sadikin dikutip dari keterangan tertulis, (21/10/2025).
Ia menambahkan bahwa maskapai telah mempersiapkan serangkaian langkah pendukung untuk memastikan seluruh proses perpindahan berjalan dengan mulus dan teratur. Perpindahan ini merupakan bagian dari komitmen berkelanjutan Indonesia AirAsia dalam meningkatkan mutu pelayanan.
Panduan Transisi dan Layanan Shuttle Gratis
Menyadari bahwa setiap perubahan terminal memerlukan penyesuaian bagi penumpang, Indonesia AirAsia telah menyiapkan tim khusus untuk membantu kelancaran proses transisi. Captain Sadikin menyampaikan bahwa tim AirAsia akan disiagakan secara penuh di area Terminal 1A dan Terminal 2E. Tugas utama mereka adalah membantu penumpang menemukan lokasi keberangkatan dan kedatangan yang baru.
Selama masa transisi, para petugas akan aktif memberikan panduan dan informasi langsung di lapangan untuk menjamin kenyamanan penumpang tetap terjaga.
Untuk memfasilitasi penumpang yang mungkin keliru menuju Terminal 1A, AirAsia menyediakan solusi praktis: layanan shuttle gratis. Layanan antar-jemput ini akan beroperasi setiap 15 menit, mengantar penumpang langsung dari Terminal 1A menuju lokasi operasional yang baru di Terminal 2E.
Sebagai penutup, Captain Sadikin menegaskan bahwa "Perpindahan ini merupakan bagian dari komitmen Indonesia AirAsia untuk terus meningkatkan mutu pelayanan dan memberikan pengalaman perjalanan yang lebih baik bagi seluruh penumpang," kata dia.
Imbauan Penting dan Aturan Bagasi
Indonesia AirAsia mengimbau seluruh penumpang untuk melakukan beberapa persiapan penting terkait perubahan terminal ini. Penumpang disarankan untuk selalu memeriksa informasi terkini mengenai terminal keberangkatan melalui email, SMS, atau aplikasi airasia MOVE (dahulu AirAsia Superapp), dan mencetak ulang boarding pass sebelum keberangkatan.
Guna mengantisipasi penyesuaian di terminal baru, penumpang dianjurkan tiba di bandara setidaknya tiga jam sebelum jadwal penerbangan. Hal ini penting untuk memastikan waktu yang memadai saat proses check-in manual di konter.
Maskapai juga mengingatkan pelanggan untuk selalu mematuhi persyaratan perjalanan sesuai ketentuan pemerintah dan memprioritaskan keselamatan. Standar keselamatan AirAsia telah diakui secara internasional melalui sertifikasi IATA Operational Safety Audit (IOSA).
Terkait bagasi, setiap penumpang diperbolehkan membawa bagasi kabin maksimal 7 kg. Penumpang penerbangan domestik Indonesia AirAsia telah memperoleh jatah bagasi terdaftar sesuai ketentuan berlaku. Informasi lokasi Terminal 2E dan panduan transportasi juga dapat diakses melalui situs resmi Bandara Internasional Soekarno-Hatta.