Liputan6.com, Jakarta - Harga emas PT Aneka Tambang Tbk (Antam) atau harga emas Antam terbang pada perdagangan hari ini Kamis, 14 Agustus 2025. Kenaikan harga emas Antam ini terjadi setelah tiga hari harga emas Antam berada di zona merah.
Mengutip laman logammulia.com, Kamis (14/8/2025), harga emas Antam hari ini meroket Rp 16.000 menjadi Rp 1.933.000 per gram, dari perdagangan sebelumnya Rp 1.917.000.
Sedangkan untuk harga jual kembali (buyback) emas Antam dibanderol Rp1.779.000. Harga buyback ini artinya jika Anda menjual emas maka Antam akan membelinya di harga Rp 1.779.000 per gram.
Adapun harga tertinggi emas Antam tercatat pada 22 April 2025 sebesar Rp 2.016.000 per gram, dan harga buyback tertinggi di Rp 1.865.000 per gram.
Transaksi jual emas Antam akan dikenakan potongan Pajak Penghasilan Pasal 22 sesuai dengan ketentuan Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 81 Tahun 2024.
Setiap transaksi buyback dengan nilai di atas Rp 10.000.000 akan dikenakan Pajak Penghasilan (PPh) Pasal 22 sebesar 1,5%. PPh Pasal 22 tersebut akan dipotong langsung dari total nilai transaksi pada saat pelaksanaan buyback.
Daftar Harga Emas Antam Hari Ini 14 Agustus 2025
Berikut harga emas Antam hari ini di Gedung Antam Jakarta:
- Harga emas 0,5 gram: Rp1.016.500.
- Harga emas 1 gram: Rp1.933.000.
- Harga emas 2 gram: Rp3.810.000.
- Harga emas 3 gram: Rp5.695.000.
- Harga emas 5 gram: Rp9.469.000.
- Harga emas 10 gram: Rp18.860.000.
- Harga emas 25 gram: Rp46.987.500.
- Harga emas 50 gram: Rp93.855.000.
- Harga emas 100 gram: Rp187.590.000.
- Harga emas 250 gram: Rp468.587.500.
- Harga emas 500 gram: Rp936.875.000.
- Harga emas 1.000 gram: Rp1.873.600.000.
Harga Emas Dunia
Sebelumnya, harga emas menguat pada perdagangan Rabu, 13 Agustus 2025. Kenaikan harga emas dipicu dolar Amerika Serikat (AS) yang melemah dan penurunan imbal hasil obligasi pemerintah AS.
Hal itu lantaran data inflasi AS yang melemah memperkuat harapan penurunan suku bunga the Federal Reserve (the Fed) pada September. Selain itu, harapan penurunan suku bunga the Fed itu juga mendorong kenaikan taruhan pelonggaran kebijakan moneter tambahan pada akhir 2025.
Mengutip CNBC, Kamis (14/8/2025), harga emas spot naik 0,4% menjadi USD 3.357,59 per ounce. Harga emas berjangka Amerika Serikat (AS) untuk pengiriman Desember naik 0,3% menjadi USD 3.408,50.
Indeks dolar mencapai level terendah dalam lebih dari dua minggu, membuat emas batangan lebih murah bagi pembeli luar negeri, sementara imbal hasil obligasi pemerintah AS bertenor 10 tahun sedikit menurun.
"Emas menguat di tengah meningkatnya ekspektasi penurunan suku bunga The Fed pada bulan September, menyusul data IHK yang lemah dan data penggajian non-pertanian bulan Juli yang lemah," kata Analis Senior Tradu.com, Nikos Tzabouras.
Pasar memperkirakan peluang 97% pemangkasan suku bunga The Fed pada September setelah data inflasi Juli yang moderat mengisyaratkan dampak terbatas dari tarif impor besar-besaran Presiden AS Donald Trump, menyusul data ketenagakerjaan yang lemah awal bulan ini, memperkuat spekulasi setidaknya satu pemangkasan lagi.
Sentimen Geopolitik
Investor kini menantikan indikator-indikator AS lainnya minggu ini, termasuk indeks harga produsen, klaim pengangguran mingguan, dan penjualan ritel.
Di sisi geopolitik, para pemimpin Eropa dan Ukraina dijadwalkan berunding dengan Trump menjelang pertemuannya dengan Presiden Rusia Vladimir Putin, sementara Washington dan Beijing memperpanjang gencatan senjata tarif mereka selama 90 hari.
"Jika emas menembus resistance baru-baru ini di sekitar USD 3.400, kemungkinan besar akan lebih didorong oleh perkembangan geopolitik daripada data ekonomi,” ujar analis pasar di City Index dan FOREX.com, Fawad Razaqzada.
"Meskipun saya mempertahankan pandangan jangka panjang yang bullish terhadap emas, pandangan saya untuk sisa tahun ini lebih hati-hati. Harga mungkin akan terus berkonsolidasi atau mengalami koreksi kecil dalam beberapa bulan mendatang seiring reli agresif pasar ekuitas,” ia menambahkan.
Emas, yang merupakan aset berharga di masa-masa sulit ekonomi atau geopolitik, cenderung diuntungkan oleh suku bunga rendah.
Harga perak spot naik 1,6% menjadi USD 38,48 per ounce, platinum turun 0,1% menjadi USD 1.335,19, dan paladium naik 0,1% menjadi USD 1.129,89.