Harga Emas Antam Anjlok Rp 177 Ribu, Sentuh Level Segini

Liputan6.com, Jakarta - Harga emas batangan PT Aneka Tambang Tbk (Antam) mengalami penurunan signifikan pada Rabu, (22/10/2025). Penurunan ini cukup tajam dan menarik perhatian para investor serta calon pembeli emas.

Tercatat, harga emas Antam merosot hingga Rp 177.000 per gram dibandingkan perdagangan hari sebelumnya. Kini, satu gram emas Antam dibanderol seharga Rp 2.310.000.

Kondisi ini terjadi setelah harga emas Antam sempat mencetak rekor tertinggi, sehingga memicu aksi ambil untung di pasar. Pergerakan harga ini juga sejalan dengan tren penurunan harga emas di pasar global.

Harga emas dunia merosot ke level terendah dalam satu minggu pada Selasa, 21 Oktober 2025. Bahkan, harga emas berada di jalur penurunan harian tertajam dalam lima tahun.

Koreksi harga emas yang terjadi seiring investor merealisasikan keuntungan setelah harapan penurunan suku bunga Amerika Serikat (AS) dan permintaan safe haven yang berkelanjutan mendorong logam mulia ke rekor tertinggi pada sesi sebelumnya.

Mengutip CNBC, Rabu pekan ini, harga emas di pasar spot turun 5,5% ke posisi USD 4.115,26 per ounce.  Penurunan harga ema situ termasuk tertajam sejak Agustus 2020.

Di sisi lain, harga emas berjangka AS untuk pengiriman Desember ditutup melemah 5,7% ke posisi USD 4.109,10 per ounce.

Pengamat mata uang dan komoditas Ibrahim Assuaibi menuturkan, harga emas dunia yang merosot berdampak terhadap harga emas Antam. Adapun koreksi harga emas dunia terjadi didorong sejumlah faktor.

Pertama, rencana pertemuan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump dan Presiden China Xi Jinping di Korea Selatan, menurut Ibrahim akan meredakan ketegangan perdagangan. Kedua, pertemuan Donald Trump dan Presiden Rusia Vladimir Putin yang akan membahas perdamaian di Ukraina juga berdampak terhadap harga emas. 

"Geopolitik dan perang dagang mendorong investor dan fund besar mengambil profit taking,” ujar dia saat dihubungi Liputan6.com.

Seiring sentimen koreksi harga emas dunia itu, Ibrahim menuturkan berdampak terhadap harga emas Antam.

Selain itu, Ibrahim menuturkan, pelaku pasar menantikan pertemuan bank sentral Amerika Serikat (AS) pada 28-29 Oktober 2025. Diperkirakan bank sentral AS atau the Federal Reserve (the Fed) akan memangkas suku bunga acuan 25 basis poin. Ibrahim menambahkan, pemerintah federal AS yang masih alami penutupan sementara atau shutdown juga menambah ketidakpastian.

Harga emas Antam hari ini, Rabu (22/10/2025), menunjukkan koreksi besar setelah berada di level Rp 2.487.000 per gram pada perdagangan Selasa. 

Ukuran 1 gram emas Antam kini dijual seharga Rp 2.310.000. Sementara itu, untuk ukuran 0,5 gram, harganya mencapai Rp 1.205.000.

Berikut adalah daftar lengkap harga emas Antam untuk berbagai ukuran yang berlaku pada 22 Oktober 2025:

• 0,5 gram: Rp 1.205.000
• 1 gram: Rp 2.310.000
• 2 gram: Rp 4.570.000
• 3 gram: Rp 6.837.000
• 5 gram: Rp 11.365.000
• 10 gram: Rp 22.650.000
• 25 gram: Rp 56.460.000
• 50 gram: Rp 112.755.000
• 100 gram: Rp 225.360.000
• 250 gram: Rp 563.090.000
• 500 gram: Rp 1.125.900.000
• 1.000 gram: Rp 2.250.600.000

Tidak hanya harga jual, harga beli kembali atau buyback emas Antam juga mengalami penurunan yang signifikan pada hari ini. Penurunan ini tentu memengaruhi nilai investasi bagi mereka yang berencana menjual emasnya.

Harga buyback emas Antam susut sebesar Rp 172.000. Kini, Antam akan membeli kembali emas dari konsumen dengan harga Rp 2.164.000 per gram.