BI Pangkas Suku Bunga, Begini Penyesuaian Bunga Kredit dan Deposito Bank Amar

4 hours ago 4

Liputan6.com, Jakarta - PT Bank Amar Indonesia Tbk (AMAR) mengungkapkan penurunan suku bunga acuan Bank Indonesia (BI) belum serta-merta berdampak langsung terhadap perubahan suku bunga deposito maupun kredit. Meski BI telah menurunkan suku bunga acuan dua kali tahun ini, bank masih membutuhkan waktu untuk mentransmisikan penyesuaian tersebut secara menyeluruh.

Senior Vice President of Finance Amar Bank David Wirawan menjelaskan, transmisi penyesuaian bunga BI umumnya membutuhkan waktu beberapa bulan. Di sisi cost of fund, Bank Amar telah melakukan evaluasi internal dan penyesuaian bertahap, terutama untuk nasabah korporasi besar dan individual dengan dana besar.

Namun, ia menegaskan bahwa penentuan suku bunga tidak hanya didasarkan pada level BI rate semata. Bank Amar juga mempertimbangkan faktor lain seperti jumlah dana yang ditempatkan, hubungan kemitraan, dan profil nasabah. Penyesuaian dilakukan secara selektif dan terukur.

“Penyesuaian bunga deposito tidak otomatis mengikuti BI rate. Kita evaluasi semua faktor, termasuk hubungan dan volume dana nasabah," kata David dalam paparan publik Bank Amar, Selasa (17/6/2025).

Penetapan Bunga Kredit Tunaiku Tak Semata Ikuti BI Rate

Produk kredit unggulan Bank Amar, Tunaiku, menerapkan strategi suku bunga yang dinamis dan tidak hanya bergantung pada arah kebijakan Bank Indonesia. Menurut David, Bank Amar menggunakan pendekatan risk-based pricing dalam menentukan bunga kredit, khususnya untuk segmen ritel seperti Tunaiku.

Dalam praktiknya, Bank Amar mempertimbangkan riwayat dan profil nasabah secara menyeluruh. Jika nasabah memiliki rekam jejak baik dalam pembayaran dan aktivitas finansial, bank tetap membuka peluang untuk memberikan bunga lebih rendah, bahkan tanpa perlu menunggu penurunan suku bunga BI.

Strategi ini memungkinkan Bank Amar menjaga keseimbangan antara pertumbuhan penyaluran kredit dan manajemen risiko. Dengan penyesuaian berbasis performa nasabah, Bank Amar juga berupaya menciptakan ekosistem kredit yang inklusif namun tetap prudent.

“Penurunan bunga Tunaiku tak harus tunggu BI turun. Jika nasabah terbukti baik, kami bisa sesuaikan lebih awal,” kata David.

Kinerja Kuartal I 2025

Pada kuartal I 2025, pendapatan bunga bersih Amar Bank tumbuh 19,06%, menopang total pendapatan operasional yang mencapai Rp 463,7 miliar atau naik 22,88% dibanding periode sama 2024.

Rasio profitabilitas pun menunjukkan tren positif dengan ROA sebesar 6,94% dan ROE sebesar 8,13%, mencerminkan efisiensi dan pengelolaan modal yang semakin baik. Portofolio kredit Amar Bank tumbuh sehat sebesar 15,83% YoY dengan rasio kredit bermasalah (NPL) tetap rendah di level 1,48%.

Efisiensi operasional turut meningkat, tercermin dari penurunan rasio BOPO menjadi 81,79%. Didukung oleh struktur permodalan yang kokoh, Amar Bank mencatat rasio Capital Adequacy Ratio (CAR) sebesar 121,6%, LCR sebesar 3.860%, dan NSFR sebesar 163%, jauh melampaui batas minimum regulasi dan menegaskan posisi keuangan yang sangat solid untuk ekspansi berkelanjutan.

David menekankan, prinsip kehati-hatian dalam penyaluran kredit serta manajemen biaya yang efisien menjadi pendorong utama pertumbuhan ini. Menurut dia, kinerja keuangan Amar Bank pada kuartal pertama 2025 mencerminkan eksekusi strategi yang disiplin dengan berfokus pada pertumbuhan berkelanjutan. Laba bersih meningkat signifikan, efisiensi operasional terus membaik, dan rasio keuangan kami tetap sangat sehat.

"Dengan kombinasi fundamental yang kuat dan inovasi digital yang terus dikembangkan, kami optimistis dapat mempertahankan tren pertumbuhan positif hingga akhir tahun,” ungkap David.

David menambahkan bahwa Amar Bank terus memperluas penyaluran kredit yang bertanggung jawab, khususnya bagi segmen UMKM dan ritel, guna meningkatkan akses keuangan yang lebih merata bagi masyarakat.

"Di sisi likuiditas, kami mengoptimalkan penghimpunan Dana Pihak Ketiga (DPK) serta terus mendorong peningkatan rasio CASA. Efisiensi operasional pun menjadi prioritas, yang kami wujudkan melalui pemanfaatan teknologi,” jelas David.

Read Entire Article
Kaltim | Portal Aceh| | |