Bank Raya Tingkatkan Kapasitas Pelaku Usaha Lokal melalui Literasi Keuangan Digital

5 hours ago 6

Liputan6.com, Jakarta PT Bank Raya Indonesia Tbk (AGRO), sebagai bank digital yang merupakan bagian dari BRI Group, terus memperkuat komitmennya dalam mendukung pemberdayaan komunitas pelaku usaha guna mempercepat inklusi keuangan digital di Indonesia melalui penyediaan layanan perbankan digital yang mudah diakses. Sebagai wujud komitmen tersebut, Bank Raya menyelenggarakan kegiatan Inspiraya bekerja sama dengan Komunitas Pelaku Usaha Kompas Gramedia. Kegiatan ini diikuti oleh ratusan pelaku usaha lokal dan bertujuan untuk mendorong peningkatan kapasitas mereka dalam mengelola keuangan secara efektif dengan memanfaatkan teknologi digital.

Mengusung tema “Dari Tabungan Digital Menuju Bisnis Juara: Menyiapkan UMKM Tangguh di Era Keuangan Digital,” kegiatan ini menekankan pentingnya penerapan pencatatan keuangan digital agar pengelolaan keuangan bisnis dapat dilakukan secara lebih teratur dan terpisah dari keuangan pribadi. Dengan demikian, pelaku usaha diharapkan mampu mengoptimalkan pengembangan bisnisnya secara berkelanjutan. Dalam kesempatan tersebut, Bank Raya juga memperkenalkan Saku Bisnis, salah satu fitur unggulan dalam Aplikasi Raya, yang dirancang untuk memudahkan pelaku usaha dalam mengatur, memantau, dan mengelola keuangan bisnis secara lebih efisien dan aman.

Promosi 1

Komitmen Bank Raya dalam Meningkatkan Literasi Keuangan

Ajeng Putri Hapsari, Corporate Secretary Bank Raya, menyampaikan bahwa Inspiraya merupakan inisiatif literasi keuangan dari Bank Raya yang bertujuan memperluas pemahaman masyarakat mengenai pengelolaan keuangan melalui pendekatan yang inspiratif dan relevan.

“Program Inspiraya ini merupakan wujud nyata komitmen Bank Raya dalam mendorong peningkatan literasi keuangan masyarakat. Kegiatan ini menjadi Inspiraya ketiga yang diselenggarakan secara offline, dan kami sangat mengapresiasi antusiasme tinggi dari para peserta. Ke depan, kami akan terus mengembangkan program Inspiraya dengan cara yang lebih kreatif agar dapat menjangkau masyarakat yang lebih luas,” ujarnya.

Inspiraya ini rutin diselenggarakan secara live di channel Instagram Bank Raya dengan mengundang financial expert untuk berbagi insight mengenai pengelolaan keuangan praktis. Hingga saat ini Inspiraya telah hadir sebanyak lebih dari 100 episode.

Sesi Edukasi: Manajemen Keuangan Praktis bagi Pelaku Usaha

Hadir sebagai pembicara dalam kegiatan ini, M. Farhad, Kepala Departemen Digital & Product Bank Raya, serta Yoshephine P. Tyas, S.Kom., M.M., RFA, CFP, selaku Financial Planning Expert dan Wealth Advisor di PINA. Melalui sesi ini Melalui sesi ini, peserta memperoleh pemahaman mendalam mengenai pengelolaan arus kas sederhana untuk keuangan bisnis, strategi optimalisasi modal usaha guna mendukung ekspansi bisnis, serta cara mengukur tingkat kesehatan usaha. Selain itu, peserta juga diperkenalkan dengan pemanfaatan Saku Bisnis sebagai solusi digital yang dapat membantu meningkatkan efisiensi pengelolaan keuangan dan mendorong percepatan pertumbuhan bisnis secara berkelanjutan.

Yosephine P Tyas menekankan “Tantangan para pelaku usaha adalah bagaimana mendobrak kebiasaan untuk mengatur arus kas dengan cara baru, misalnya pemanfaatan teknologi. Hal ini perlu dipahami karena sesungguhnya teknologi justru membuat pencatatan lebih sistematis dan akurat. Transformasi ini sangat perlu diadaptasi oleh pelaku usaha lokal agar mereka dapat mengakselerasi bisnisnya dengan lebih cepat.”

Pertumbuhan Penggunaan Saku Bisnis dan QRIS Bisnis

Sejalan dengan penjelasan Yosephine, Farhad menambahkan bahwa dengan Saku Bisnis di Aplikasi Raya, pelaku usaha dapat melihat keuntungan yang diperoleh, membagi pos-pos keuangan usaha ke dalam beberapa saku, hingga memisahkan cash flow antara dana usaha dengan dana pribadi. Tidak hanya itu, pelaku usaha juga dapat melakukan pembuatan QRIS hingga 3x dalam satu akun, fitur kasir yang dapat digunakan hingga lima kasir di setiap toko, dan fitur mass transfer yang membuat pelaku usaha dapat melakukan pembayaran ke banyak rekening.

Per Agustus 2025, Saku Bisnis Bank Raya telah dimanfaatkan oleh lebih dari 10 ribu pelaku usaha di berbagai kota termasuk di Cluster Unggulan Bank Raya seluruh Indonesia. Sementara, pertumbuhan frekuensi jumlah transaksi di QRIS Bisnis menunjukkan pertumbuhan yang sangat baik yaitu sebesar 300% (yoy) atau mencapai 3,3 juta transaksi. Sedangkan total volume transaksi QRIS Bisnis tumbuh 94% (yoy) atau tercatat Rp13,8 miliar.

Fitur Saku Bisnis Tingkatkan Efisiensi dan Produktivitas

Sebagai bank digital, Bank Raya memiliki Aplikasi Raya dengan beragam fitur untuk membantu nasabah bertransaksi perbankan, seperti berbagai fitur di Saku Raya yang membantu nasabah mengelola keuangan personal dengan Saku Bujet, Saku Pintar, Saku Jaga. Bank Raya juga memungkinkan masyarakat untuk menabung kolektif dengan ratusan anggota dan membantu komunitas mengelola keuangan secara transparan dengan Saku Bareng, Saku Bisnis dan QRIS Bisnis yang membantu pelaku usaha/UMKM untuk mengelola keuangan praktis untuk mendorong produktivitas usahanya. 

Komitmen Berkelanjutan Bank Raya dalam Percepatan Inklusi Keuangan

Sebagai penutup, Ajeng menyampaikan, “Kami berkomitmen untuk terus berperan aktif dalam percepatan inklusi keuangan dengan memberikan edukasi kepada masyarakat melalui berbagai program literasi keuangan, baik melalui media sosial maupun pendampingan langsung melalui community branch Bank Raya yang tersebar di 23 kota di seluruh Indonesia.”

Read Entire Article
Kaltim | Portal Aceh| | |