Strategi BNI Jaga Nasabah di Era Transformasi Digital

Liputan6.com, Jakarta Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-79, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI menggelar kegiatan khusus yang mendekatkan diri dengan para nasabah setianya.

Dua kantor cabang utama, yakni BNI Jakarta Pusat (JPU) dan Kramat, menjadi lokasi kunjungan Direksi BNI.

Direktur Utama BNI Putrama Wahju Setyawan menyapa langsung nasabah dari berbagai segmen, termasuk nasabah retail hingga BNI Private, sembari menyerap aspirasi dan masukan mereka.

“Apa yang disampaikan nasabah akan menjadi masukan bagi kami untuk memberikan yang lebih baik lagi di masa depan,” ungkap Putrama dalam keterangan tertulis, Selasa (8/7/2025).

Kehangatan dan Kebersamaan di Tengah Transformasi Digital

Tak hanya fokus pada nasabah, Putrama yang ditemani oleh Direktur Consumer Banking BNI Corina Leyla Karnalies, juga menyapa para pegawai cabang.

Suasana kekeluargaan tampak jelas dalam kegiatan tersebut. Momen ini menegaskan komitmen BNI untuk tetap menjaga koneksi personal di tengah transformasi digital yang terus berlangsung di sektor perbankan.

Di tempat terpisah, Wakil Direktur Utama BNI Alexandra Askandar, bersama Direktur BNI Rian Eriana Kaslan, juga melakukan hal serupa dengan mengunjungi kantor cabang dan berinteraksi dengan nasabah serta pegawai.

Mengusung tema “Menemani Tiap Langkahmu,” BNI menegaskan perannya sebagai mitra terpercaya masyarakat dalam menghadapi dinamika kehidupan dan membuka akses menuju masa depan yang lebih cerah.

Alexandra pun menyampaikan harapannya agar nasabah bisnis terus berkembang dan seluruh pegawai BNI memiliki semangat tinggi dalam menghadapi tantangan.

Sebagai bagian dari perayaan, BNI meluncurkan program undian nasional bertajuk Rejeki wondr BNI, sebagai bentuk apresiasi kepada nasabah yang telah setia.

Program ini menjadi simbol penghargaan atas kepercayaan yang telah terjalin kuat selama ini. BNI berharap, momentum ulang tahun ke-79 ini menjadi titik tolak untuk memperkuat hubungan emosional dengan nasabah, memperluas inklusi keuangan, serta meningkatkan kontribusi terhadap ketahanan ekonomi nasional.

Dengan inovasi berkelanjutan, BNI siap melompat lebih tinggi bersama masyarakat Indonesia.

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI) atau BNI terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung agenda transisi energi di Indonesia.

Hingga Mei 2025, portofolio pembiayaan hijau perseroan tercatat sebesar Rp13,37 triliun, atau setara dengan 18,19% dari total portofolio kredit hijau BNI. Angka ini tumbuh 2,9% secara year-to-date (YtD).

Corporate Secretary BNI Okki Rushartomo mengungkapkan, pertumbuhan pembiayaan hijau tersebut didorong oleh ekspansi BNI pada proyek-proyek energi bersih, seperti pembangkit listrik tenaga surya, tenaga angin, tenaga air, dan biogas.

Advertisement Loyo di Ranjang? Pil Sakti Datang, Malam Jadi Terang!Lihat "Sebagai bagian dari strategi berkelanjutan BNI untuk mengelola eksposur terhadap sektor dengan intensitas karbon tinggi, kami terus mengurangi porsi pembiayaan untuk sektor migas dan batubara. Sebaliknya, pembiayaan untuk sektor energi terbarukan terus kami tingkatkan," ujar Okki dalam keterangan resmi, Sabtu (5/7/2025).

Ke depan, BNI melihat potensi pembiayaan di sektor green energy sangat menjanjikan. Hal ini tidak terlepas dari kebutuhan global dan nasional terhadap energi yang lebih bersih dan efisien, serta dukungan dari kebijakan pemerintah seperti peta jalan Net Zero Emission 2060 dan taksonomi hijau dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK).