Berapa Banyak yang Harus Disisihkan untuk Dana Pensiun? Ini Rumusnya

Liputan6.com, Jakarta - Merencanakan dana pensiun menjadi salah satu tujuan keuangan jangka panjang paling penting dalam hidup. Selama puluhan tahun bekerja, kamu mungkin rajin menabung dan berinvestasi, berharap bisa menikmati masa pensiun dengan nyaman.

Namun, pertanyaannya: sebenarnya berapa banyak uang yang perlu disiapkan untuk pensiun yang layak?

Dikutip dari Yahoo Finance, Minggu (19/10/2025), sayangnya, tidak ada rumus pasti. Namun, ada sejumlah strategi umum yang bisa membantu kamu memperkirakan kebutuhan dana pensiun sesuai kondisi pribadi.

Beberapa di antaranya meliputi tolok ukur usia, persentase tabungan, hingga target penggandaan pendapatan tahunan.

Menurut riset lembaga investasi T. Rowe Price, seseorang berusia 50 tahun idealnya sudah memiliki tabungan pensiun setara 3,5 hingga 5,5 kali gaji tahunannya. Misalnya, jika penghasilan Anda Rp1 miliar per tahun, maka dana pensiun sebaiknya berada di kisaran Rp 3,5–Rp 5,5 miliar.

Semakin mendekati usia 65 tahun, jumlah itu seharusnya meningkat menjadi sekitar 7,5 hingga 13,5 kali pendapatan tahunan, tergantung gaya hidup dan kebutuhan masing-masing individu.

Salah satu panduan umum datang dari Fidelity, yang menyarankan agar setiap orang menabung minimal 15% dari pendapatan kotor per tahun, termasuk kontribusi dari program pensiun tempat kerja.

Jika penghasilan kamu Rp 900 juta per tahun, maka setidaknya Rp 135 juta perlu disisihkan setiap tahun untuk dana pensiun.

Aturan ini didasarkan pada proyeksi bahwa sekitar 45% dari penghasilan pensiunmu akan berasal dari tabungan pribadi, sementara sisanya ditopang oleh jaminan sosial atau sumber lain.

Ada juga pendekatan “10–12 kali gaji tahunan”, yang berarti saat pensiun, kamu perlu memiliki total tabungan senilai 10–12 kali penghasilan terakhir sebelum pensiun.

Selain itu, aturan “80% income rule” menyarankan agar kamu menyiapkan dana pensiun yang cukup untuk menutupi sekitar 80% dari penghasilan terakhir sebelum pensiun, karena pengeluaran di masa pensiun umumnya lebih rendah.

Jumlah dana pensiun ideal setiap orang bisa berbeda, tergantung sejumlah faktor penting.

Pertama adalah usia pensiun. Semakin muda kamu pensiun, semakin besar dana yang dibutuhkan karena waktu produktif menurun dan masa pensiun menjadi lebih panjang.

Kedua, gaya hidup saat pensiun. Apakah kamu ingin tetap tinggal di kota, bepergian keliling dunia, atau membeli rumah kedua di daerah wisata? Semua pilihan ini akan memengaruhi kebutuhan dana tahunan.

Faktor lain yang tak kalah penting adalah kesehatan dan biaya tetap seperti cicilan rumah atau pinjaman. Jika kamu memiliki riwayat penyakit atau tanggungan finansial tertentu, artinya perlu menyiapkan cadangan dana lebih besar.

Kesimpulannya, tidak ada angka baku untuk dana pensiun. Namun, dengan menabung secara disiplin sejak dini dan menyesuaikan strategi sesuai kondisi pribadi, kamu bisa memastikan masa pensiun yang nyaman, aman, dan bebas kekhawatiran finansial.