Liputan6.com, Jakarta Harga emas dunia catat rekor pada semester I 2025. Seiring kenaikan harga emas itu, komoditas logam mulia diprediksi konsolidasi pada semester II 2025.
Analis City Index dan Forex.com, Fawad Razaqzada menuturkan, harga emas dunia konsolidasi seiring permintaan aset safe haven menurun.
Informasi mengenai prediksi harga emas ini menjadi berita yang paling banyak dibaca. Berikut daftarnya per 5 Juli 2025:
1. Meneropong Harga Emas Dunia pada Semester II 2025
Harga emas dunia catat rekor pada semester I 2025. Seiring kenaikan harga emas itu, komoditas logam mulia diprediksi konsolidasi pada semester II 2025.
Analis City Index dan Forex.com, Fawad Razaqzada menuturkan, harga emas dunia konsolidasi seiring permintaan aset safe haven menurun. Namun, kebijakan perdagangan Amerika Serikat (AS) dan volatilitas saham akan tetap menjadi pendorong harga utama.
"Kenaikan harga emas yang luar biasa yang mendorong harga melampaui USD 3.000 pada pertengahan Maret berlanjut pada awal kuartal II, menutup paruh pertama 2025 yang luar biasa di mana emas naik 25%,” ujar Razaqzada seperti dikutip dari Kitco, Kamis (3/7/2025).
2. Harga Emas 24 Karat Hari Ini 4 Juli 2025: Rincian di Antam, Pegadaian hingga Raja Emas
Setiap harinya harga emas 24 karat di Indonesia mengalami fluktuasi yang disebabkan oleh beberapa faktor seperti harga emas dunia, nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) dan lainnya.
Pada hari ini harga emas dunia kembali mengalami fluktuasi. Berdasarkan data harga acuan (spot price), emas tercatat senilai USD 3.328,04 per ounce, harga ini sedikit turun sekitar 0,1% dari posisi USD 3.330,82 pada 3 Juli 2025.
Sedangkan harga emas PT Aneka Tambang Tbk (Antam) 24 karat kembali merosot pada perdagangan Jumat, (4/7/2025). Pada hari ini, harga emas Antam susut Rp 4.000 menjadi Rp 1.907.000 per gram dari sebelumnya Rp 1.911.000 per gram.
3. Harga Emas Hari Ini Merosot 1% Setelah Rilis Data Pekerjaan AS
Harga emas anjlok 1% pada Kamis, 3 Juli 2025 seiring data penggajian Amerika Serikat (AS) lebih kuat dari perkiraan. Hal ini memperkuat harapan kalau the Federal Reserve (the Fed) atau bank sentral AS tidak mungkin memangkas suku bunga secepat yang diantisipasi sebelumnya sehingga mengurangi daya tarik logam tersebut.
Mengutip CNBC, Jumat (4/7/2025), harga emas spot merosot 1% menjadi USD 3.325,48 pada pukul 13.03 GMT. Sedangkan harga emas berjangka AS melemah 0,7% menjadi USD 3.336.
Di sisi lain, dolar AS dan indeks saham berjangka AS menguat setelah penggajian nonpertanian naik 147.000 bulan lalu, berdasarkan Biro Statistik Tenaga Kerja Departemen Tenaga Kerja. Data tersebut lebih tinggi dari prediksi ekonom yang disurvei oleh Reuters. Ekonom prediksi penggajian naik 110.000.