Prediksi Harga Emas 2026 Dapat Tembus USD 5.500, Simak Pemicunya

16 hours ago 10

Liputan6.com, Jakarta - Pengamat mata uang dan komoditas Ibrahim Assuaibi menilai, harga emas dunia diperkirakan melanjutkan tren penguatan hingga memasuki 2026.  Harga emas berpeluang menembus level USD 5.500 per troy ons seiring meningkatnya ketidakpastian ekonomi dan geopolitik global.

"Memasuki tahun 2026 saya prediksikan untuk harga emas dunia kemungkinan besar itu akan menuju level USD 5.500 per troy ons,” kata Ibrahim dalam keterangannya, Sabtu (27/12/2025).

Dia menuturkan, meski potensi koreksi tetap ada, penurunan harga diperkirakan terbatas. Koreksi terdekat diproyeksikan hanya menyentuh kisaran USD 4.150 per troy ons, sebelum kembali menguat. 

"Seandainya terkoreksi kemungkinan besar hanya di USD 4.150 per tray-ons,” ujarnya.

Hal ini mencerminkan kuatnya sentimen pasar terhadap emas sebagai aset lindung nilai. Secara rata-rata, harga emas dunia pada 2026 diperkirakan berada di kisaran USD 4.825 per troy ons.

"Jadi, tahun 2026 kalau dirata-ratakan harga emas dunia itu adalah di USD 4.825 per tray ons," ujar dia.

Faktor Mempengaruhi Harga Emas 

Ibrahim pun menjelaskan terdapat lima faktor yang mempengaruhi kenaikan harga emas dunia. Pertama, masalah geopolitik. Kedua, masalah perpolitikan di Amerika Serikat.

"Apa yang membuat harga emas dunia logam mulia naik kemudian rupiah melemah. Ada beberapa faktor yang mempengaruhi fluktuasi harga emas dunia logam mulia dan mata uang rupiah. Yang pertama adalah masalah geopolitik. Yang kedua masalah perpolitikan di Amerika Serikat," ujarnya.

Kemudian yang ketiga adalah kebijakan Bank Sentral Amerika. Faktor  keempat, adalah perang dagang. Faktor kelima adalah suplai dan permintaan.

Dampak ke Pasar Domestik

Kenaikan harga emas dunia berpotensi berdampak langsung ke pasar domestik, terutama pada harga logam mulia berbasis rupiah. Pelemahan nilai tukar rupiah yang diperkirakan terjadi pada 2026 turut memperkuat kenaikan harga emas di dalam negeri.

Kondisi ini membuka peluang keuntungan bagi investor emas fisik, namun juga meningkatkan risiko bagi pembeli baru yang masuk di harga tinggi. Perhitungan biaya tambahan seperti jasa, sertifikat, dan spread harga menjadi faktor penting dalam menentukan potensi keuntungan bersih.

"Kemudian untuk rupiah sendiri karena berhubungan dengan logam mulia di tahun 2026 kemungkinan besar range-nya ya range untuk rupiah sendiri Rp 16.400 sampai di Rp 17.500. Kenapa sampai melebar di Rp17.500, karena kondisi ekonomi global yang tidak baik-baik saja berpengaruh terhadap pelemahan mata uang rupiah,” pungkasnya.

Hari Raya Natal, Harga Emas Merosot Hari Ini 25 Desember 2025 Usai Cetak Rekor Termahal

Sebelumnya, harga emas sedikit turun pada hari Rabu, beristirahat sejenak setelah melonjak melewati angka penting di level USD 4.500 per ons pada awal sesi perdagangan. Sementara harga perak dan platinum memangkas sebagian keuntungan setelah reli pemecahan rekor mereka.

Dikutip dari CNBC, Kamis (25/12/2025), harga emas di pasar spot turun 0,4% menjadi USD 4.468,96 per ons, setelah mencatatkan rekor tertinggi USD 4.525,18 di awal sesi perdagangan.

Sementara itu, harga emas berjangka Amerika Serikat (AS) turun 0,2% menjadi USD 4.497,90.

Analis Senior Kitco Metals, Jim Wyckoff mengatakan, pasar emas sedang mengalami konsolidasi grafik dan aksi ambil untung ringan setelah mencapai rekor tertinggi. Emas cenderung berkinerja baik dalam lingkungan suku bunga rendah dan berkembang pesat selama periode ketidakpastian.

Presiden AS Donald Trump mengatakan pada hari Selasa bahwa dirinya ingin Gubernur Federal Reserve (The Fed) berikutnya menurunkan suku bunga jika pasar berjalan dengan baik. Bank sentral AS telah memangkas suku bunga tiga kali tahun ini dan saat ini para pelaku pasar memperkirakan dua pemangkasan suku bunga lagi tahun depan.

Di bidang geopolitik, Penjaga Pantai AS sedang menunggu kedatangan pasukan tambahan sebelum berpotensi mencoba menaiki dan menyita kapal tanker minyak yang terkait dengan Venezuela yang telah mereka kejar sejak Minggu.

Read Entire Article
Kaltim | Portal Aceh| | |