Liputan6.com, Jakarta - Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo berharap jalan tol Bogor-Serpong via Parung bisa menarik investasi asing. Sehingga nantinya bisa berdampak pada ekonomi daerah maupun nasional.
Tol sepanjang 32,03 kilometer (km) itu rencananya akan dibangun mulai Oktober 2025 dan rampung pada Agustus 2028 mendatang. Jalan tol baru ini akan memangkas waktu tempuh dan diyakini mampu menggerakkan ekonomi.
"Kita sangat berharap, ruas (tol) Bogor-Serpong via Parung semakin memperkuat arus masuk Foreign Direct Investment (FDI)," kata Dody dalam penandatanganan Perjanjian Pengusahaan Jalan Tol, Perjanjian Penjaminan dan Perjanjian Regres pada Pengusahaan Jalan Tol Bogor-Serpong via Parung, di Kantor Kementerian PU, Jakarta, Jumat (3/10/2025).
Menurutnya, FDI atau investasi asing itu tidak sebatas menambah modal, tapi juga mampu membawa teknologi baru, hingga tata kelola yang lebih modern. "Dan menumbuhkan kepercayaan global terhadap masa depan Indonesia," ucap dia.
Ruas Bogor-Serpong via Parung ini jadi bagian penting dari Jakarta Outer Ring Road tahap ketiga atau JORR 3. Rampungnya tol ini akan memperlancar mobilitas, mengurangi beban jalan-jalan arteri, dan memperpendek waktu tempuh.
"Lebih dari itu, ruas ini membuka pertumbuhan ekonomi baru di kawasan Jabodetabek, pada khususnya," kata Dody.
Serap Tenaga Kerja
Jalan tol yang dibangun tanpa APBN ini digadang menjadi motor pertumbuhan ekonomi kawasan Jabodetabek. Lebih lagi, dampak ekonominya bisa tercipta selama pelaksanaan proyek.
"Proyek ini jelas Insya Allah akan membuka ruang padat karya, memberdayakan masyarakat sekitar dan menciptakan lapangan kerja baru. Dampaknya Insya Allah akan sangat terasa hingga ke warung-warung kecil, layanan transportasi dan lingkungan tempat tinggal warga-warga sekitar," tuturnya.
"Dengan demikian, satu ruas jalan tol berkontribusi dalam menurunkan kemiskinan, memperluas kesempatan kerja, dan memperkuat kelas menengah Indonesia," sambung Dody.
Digarap Tanpa APBN
Proyek jalan tol Bogor-Serpong via Parung akan segera dimulai. Ini menjadi proyek jalan tol perdana di era pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan tanpa menggunakan kas negara atau APBN.
Jalan tol ini akan membentang sepanjang 32 kilometer. Total dana yang dibutuhkan untuk pembangunannya sekitar Rp 12,35 triliun yang bersumber dari konsorsium badan usaha.
"Saya berharap ke depan akan ada lagi pembukaan jalan tol baru yang 100 persen menggunakan KPBU, sehingga penggunaan APBN benar-benar kita bisa pakai untuk kebutuhan yang lain," ungkap Menteri Pekerjaan Umum Dody Hanggodo, di Kantor Kementerian PU, Jakarta, Jumat (3/10/2025).
Konsorsium BUMN-Swasta
Proyek ini akan digarap oleh konsorsium BUMN dan swasta PT Bogor Serpong Infra Selaras (BSIS). Ini terdiri dari PT Persada Utama Infra, PT Jasa Marga (Persero) Tbk, PT Adhi Karya (Persero) Tbk, dan PT Hutama Karya Infrastruktur.
Pembangunan akan dibagi menjadi empat seksi. Seksi I sepanjang 3,97 km, Seksi II sepanjang 9,27 km, Seksi III sepanjang 8,23 km, dan Seksi IV sepanjang 10,56 km.
Proses pembebasan lahan untuk proyek tol ditargetkan bisa dimulai pada awal 2026. Dengan begitu, konstruksi diharapkan berjalan Oktober 2026 hingga Agustus 2028 mendatang.

:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5382035/original/080562400_1760525876-Menteri_Keuangan__Menkeu__Purbaya_Yudhi_Sadewa-2.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5383000/original/098357600_1760612392-4.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5288820/original/060254800_1752996312-WhatsApp_Image_2025-07-20_at_12.05.41__1_.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5392327/original/069728700_1761445983-Penanganan_KA_Purwojaya-1.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4943099/original/079227300_1726137608-20240912-Harga_Emas-ANg_1.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5392320/original/093198700_1761445634-5e7130ba-b04e-46f2-a5b4-f36bd1d96200.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5392317/original/087658000_1761445088-af1256e1-1148-44f7-b282-29826079315c__1_.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5390135/original/035434000_1761231817-AP25293020409105__1_.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4378349/original/036378800_1680237745-5568.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4928386/original/099219200_1724670818-Ilustrasi_mencari_pekerjaan__lowongan_kerja.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5392215/original/098106500_1761406292-c52c01eb-f08c-4585-ac84-c6d7a9114a51.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4820877/original/028795700_1714729252-Menkeu_Yakin_pertumbuhan_Ekonomi_Indonesia_Capai_5_17_persen-ANGGA_5.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5392214/original/028121900_1761406075-Harita_Diskusi.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5392202/original/095230900_1761405251-1bcf2b98-7b87-447a-bb8d-c38cc995324e.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/1559574/original/040900500_1491540010-20170406-Bertemu-di-Florida_-Donald-Trump-dan-Xi-Jinping-Saling-Lempar-Senyum-AP-6.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5391446/original/034224800_1761320575-1000135105.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5023866/original/067115100_1732613410-20241126-Diskon_LRT-ANG_2.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/1601200/original/046758400_1495427422-Fintech.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5392077/original/064818700_1761387812-KA_Purwojaya_anjlok_.jpg)










:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5316269/original/095179300_1755230967-1000073188.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/3311269/original/075746000_1606732859-20201130-Bantuan-Subsidi-Upah-BPJS-Termin-2-Tahap-6-Cair-Pekan-Ini-5.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5271348/original/034098200_1751504773-Screenshot_20250703_075854_Chrome.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/2053635/original/071518800_1522820303-20180404-BI-MER-AB2a.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4103059/original/076150000_1658923818-Harga_emas_menguat_tipis-ANGGA_4.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4572281/original/057307700_1694504761-merve-sensoy-UEb7vAqYb4U-unsplash.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/3532289/original/028365400_1628161488-20210805-Harga-emas-alami-penurunan-ANGGA-4.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/1095897/original/096862700_1451317311-Gedung-PPATK-1.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5305552/original/006464400_1754356170-IMG-20250805-WA0000.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5252086/original/007300100_1749857885-Untitled.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5303419/original/005458100_1754102666-1000012531.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/3431559/original/018558900_1618622607-Ilustrasi_bank_jago_3.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4592086/original/067091100_1695951584-WhatsApp_Image_2023-09-29_at_8.27.22_AM.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/3181749/original/007438500_1594892571-20200716-Rupiah-6.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5186932/original/075074000_1744629098-20250414-Harga_Emas_Batangan-AFP_5.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/3447066/original/082980700_1620083934-AP21123757079280.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/3617288/original/052829700_1635503921-20211029-Neraca-perdagangan-RI-alamai-surplus-ANGGA-4.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5315930/original/011984600_1755179439-4a6f0e71-3a5a-4e3b-ab07-547e802acfa8.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5269249/original/078959900_1751343335-a3cf3d9c-06d6-470b-a613-25a8b57f0ecc.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5332516/original/077414500_1756509471-1000015044.jpg)