Liputan6.com, Jakarta - PT Medco Energi Internasional Tbk melirik peluang dalam pengembangan energi panas bumi. Perusahaan akan memperluas jangkauan energi hijaunya ke kawasan Sumatera Barat. Rencananya, pengeboran sumur perdana untuk eksplorasi dilakukan pada Juli 2025.
Direktur Utama Medco Energi, Hilmi Panigoro menyampaikan energi hijau jadi satu perhatian serius, termasuk melalui instalasi Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP).
"Kami yakin salah satu potensi energi terbarukan yang paling baik buat Jawa ini untuk baseload adalah geothermal. Makanya kita dari waktu ke waktu selalu nyari opportunity di mana kita bisa mengembangkan PLTP," kata Hilmi ditemui di PLTP Blawan Ijen Unit 1, Bondowoso, ditulis Jumat (27/6/2025).
Keseriusan ini telah dimulai sejak PLTP Sarulla di Tapanuli Utara, Sumatera Utara sejak 2017. Selanjutnya, berdiri PLTP Blawan Ijen Unit 1 yang beroperasi mulai Februari 2025, yang mampu menghindari emisi 7 juta ton emisi CO2 selama operasionalnya.
Langkah ini diperkuat melalui rencana pengeboran perdana sumur eksplorasi panas bumi di Bonjol, Sumatera Barat pada Juli 2025.
"Akhir bulan Juli kita ngebor di Bonjol, Sumatera Barat. Yang di Bonjol kan itu baru eksplorasi. Jadi kita akan ngebor sumur pertama akhir bulan Juli, ya. Nah, dari situ kita baru tahu berapa potensinya," kata Hilmi.
Pontesi Jumbo
Hilmi belum bisa mengungkap berapa besaran kapasitas daya yang akan dihasilkan. Namun, melihat potensi jalur vulkanik Bukit Barisan, dia tetap optimistis.
"Begini, kalau yang namanya jalur vulkanik sepanjang Bukit Barisan, itu umumnya besar. Bisa dari ratusan (megawatt) sampai malah dekat ke seribu," ucapnya.
"Berapa di Bonjol, kita nggak tahu. Kita harus bor dulu, baru kita tahu. Kita mulai dengan rencananya dua, langsung kita bor. Kalau itu bagus, tambah satu lagi," Hilmi menambahkan.
Medco Tingkatkan Kapasitas PLTP Ijen
PT Medco Energi Internasional Tbk akan meningkatkan kapasitas Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP) Ijen. Rencananya pembangunan tahap dua akan dilakukan dalam 2 tahun kedepan.
Direktur Utama Medco Energi Internasional, Hilmi Panigoro mengungkapkan rencana pengembangan tersebut. Diketahui, PLTN Blawan Ijen Unit 1 sudah beroperasi sejak Februari 2025 dengan kapasitas sekitar 35 megawatt (MW).
"Alhamdulillah, ini sudah jadi, dan ini baru tahap pertama. Kita akan teruskan sampai tahap kedua atau ketiga," ucap Hilmi, ditemui di PLTP Blawan Ijen Unit 1, dikutip Jumat (27/6/2025).
2 Tahun Lagi
Dia mengatakan, rencana pengembangan itu akan dilakukan dalam waktu dekat. Targetnya, dalam waktu 2-3 tahun kedepan Medco akan mulai membangun fase kedua.
"Doakan saja, mudah-mudahan dalam waktu 2-3 tahun kita sudah ke fase 2. Tapi reserve-nya sudah ada, semuanya sudah ada, mudah-mudahan dalam 2-3 tahun kita bisa," ungkapnya.
Tambahan kapasitas dari pengembangan itu diproyeksikan mencapai 110 megawatt (MW). Pada tahap 2 sekitar 45 MW dan tahap 3 sekitar 25 MW.