Pakai Gas Bumi, UMKM Medan Bisa Hemat 50%

3 hours ago 3

Liputan6.com, Jakarta Penggunaan gas bumi pada pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Medan memberikan berbagai dampak positif bagi dunia usaha, hal ini mendorong perluasaan jangakauan energi bersih tersebut agar semakin banyak pihak yang mendapat manfaatnya.

Area Head PGN Medan Agus Kurniawan mengatakan, PGN akan terus memperluas jaringan gas bumi di Medan agar manfaatnya semakin banyak dinikmati oleh masyarakat. Pemakaian gas bumi tentunya bisa memberikan nilai lebih bagi pelaku usaha dan mengoptimalkan pemanfaatan energi dari dalam negeri.

“PGN juga berkomitmen untuk meningkatkan layanan gas bumi, sehingga pelanggan di berbagai sektor merasa aman dan nyaman selama memakai gas bumi,” kata Agus, Kamis (26/6/2026).

Pemakaian gas bumi telah memberikan manfaat bagi pelaku usaha yang menjadi pelanggan PGN di wilayah Medan, Bolu Meranti menjadi salah satu pelaku usaha yang mendapat manfaat dari pemakaian gas bumi di Medan sudah lebih dari 6 tahun . Dengan harganya yang lebih terjangkau, gas bumi lebih praktis digunakan, aman, pasokannya terjamin dan lebih bersih dibandingkan bahan bakar lainnya.

Dapur pusat Bolu Meranti menyerap gas bumi kurang lebih sebesar 7.500 m3 per bulan untuk memproduksi semua kue bolu oleh-oleh khas Medan ini.

“Menurut kita lebih hemat (memakai gas bumi). Terbukti lebih hemat kurang lebih 50 persen. Selain itu lebih efisien, kita tidak perlu ganti-ganti tabung,” ungkap Kusno selaku Owner Bolu Meranti Generasi ke-2.

Penggunaan Gas Bumi

Tak hanya Bolu Meranti, restoran Wajir Seafood juga telah merasakan dampak dari penggunaan gas bumi kurang lebih lima tahun.Robin, Manajer Wajir Seafood menuturkan bahwa penggunaan gas bumi bisa menghemat biaya energi sekitar 30 persen dibanding penggunaan energi sebelumnya.

Wajir Seafood juga merasa aman selama memakai gas bumi karena gas selalu tersedia dan layanan PGN siaga 24 jam. Untuk memenuhi pesanan pelanggannya, pemakaian gas bumi 7 ribu M3 per bulan,

“Pelayanan dari PGN sampai saat ini kami rasakan sangat bagus dan tidak ada kendala untuk semua kegiatan di dapur,” tutur Robin.

Gas Bumi jadi Kunci Hilirisasi Industri

Sebelumnya, hilirisasi industri menjadi salah satu kunci untuk meningkatkan perekonomian nasional, hal ini ditunjang dengan pasokan gas bumi yang didukung dengan pemerataan jaringan pipa transmisi.

Kepala BPH Migas, Erika Retnowati mengatakan, swasembada energi adalah kunci utama dalam mewujudkan ketahanan energi nasional. Untuk itu, pengembangan infrastruktur gas bumi, khususnya jaringan pipa, menjadi sangat penting sebagai tulang punggung distribusi energi nasional

“Melalui hilirisasi, kita mendukung peningkatan produksi dan pemanfaatan gas bumi dalam negeri," kata Erika, Kamis (26/6/2026).

PT Pertamina Gas (Pertagas) pun menjadikan pemerataan pipa transmisi gas bumi, sebagai upaya dalam mendukung target pemerintah dalam mewujudkan kedaulatan energi nasional.

Pertagas bersama Subholding Gas sebagai tulang punggung transmisi gas bumi nasional memiliki peran penting dalam memastikan distribusi energi yang handal dan merata.

“Kami memastikan pemerataan jaringan pipa gas bumi ke kawasan industri strategis dan turut menjalankan Roadmap Integrasi Jaringan Pipa Transmisi Gas Bumi Nasional sebagai bagian dari upaya mewujudkan kedaulatan energi Indonesia,” tuturnya.

Peran Strategis

Gamal mengungkapkan, Pertagas memiliki peran strategis dalam memastikan infrastruktur penyaluran gas yang handal dan terintegrasi untuk mendukung industri strategis seperti pupuk, pembangkitan, kilang dan industri lainnya.

Dari sisi pengembangan infrastruktur, Direktur Infrastruktur dan Teknologi PT Perusahaan Gas Negara Tbk, Harry Budi Sidharta menegaskan bahwa PGN, sebagai Subholding Gas Pertamina, merupakan mitra strategis pemerintah dalam mendukung hilirisasi industri gas bumi melalui integrasi infrastruktur dan inovasi teknologi.

"Ini semakin memperkuat posisi Subholding Gas Pertamina sebagai pemain kunci dalam mewujudkan infrastruktur gas yang terintegrasi dan agregasi gas bumi di Indonesia," tutupnya.

Read Entire Article
Kaltim | Portal Aceh| | |