Top 3: Masih Ada Diskon Tarif Tol 20%, Simak di Sini Tanggalnya

11 hours ago 7

Liputan6.com, Jakarta - PT Jasa Marga (Persero) Tbk resmi memberlakukan diskon tarif tol 20 persen di sejumlah ruas yang dikelolanya. Diskon tarif tol berlaku di 12 ruas mulai 11-13 Juli 2025.

Diskon tarif tol 20 persen pada periode Akhir Libur Sekolah ini dimulai 11 Juli 2025 pukul 00.00 WIB sampai 13 Juli 2025 pukul 24.00 WIB. Direktur Utama Jasa Marga, Rivan Achmad Purwantono berharap diskon tarif tol ini bisa meringankan beban masyarakat sekaligus mendongkrak mobilitas ekonomi nasional di kuartal kedua.

"Jasa Marga mengharapkan dengan adanya program diskon tarif tol ini dapat menurunkan beban perjalanan masyarakat pada periode Akhir Libur Sekolah dan mendorong pertumbuhan ekonomi kuartal II Tahun 2025," kata Rivan dalam keterangannya, Jumat (11/7/2025).

Rivan mengimbau kepada seluruh pengguna jalan untuk merencanakan perjalanan dengan mengunduh aplikasi Travoy. Dia bilang, Travoy memberikan informasi lalu lintas melalui CCTV real-time, lokasi rest area, fitur GetPay, informasi tarif tol.

Jasa Marga mengimbau kepada pengguna jalan tol untuk mengantisipasi perjalanan dengan baik. Sebelum memasuki jalan tol, pastikan kendaraan maupun pengendara dalam keadaan prima.

Artikel Masih Ada Diskon Tarif Tol 20%, Simak di Sini Tanggalnya menyita perhatian pembaca di Kanal Bisnis Liputan6.com pada Jumat, 11 Juli 2025. Ingin tahu artikel terpopuler lainnya di Kanal Bisnis Liputan6.com? Berikut tiga artikel terpopuler di Kanal Bisnis Liputan6.com yang dirangkum pada pada Sabtu (12/7/2025):

1.Masih Ada Diskon Tarif Tol 20%, Simak di Sini Tanggalnya

PT Jasa Marga (Persero) Tbk resmi memberlakukan diskon tarif tol 20 persen di sejumlah ruas yang dikelolanya. Diskon tarif tol berlaku di 12 ruas mulai 11-13 Juli 2025.

Diskon tarif tol 20 persen pada periode Akhir Libur Sekolah ini dimulai 11 Juli 2025 pukul 00.00 WIB sampai 13 Juli 2025 pukul 24.00 WIB. Direktur Utama Jasa Marga, Rivan Achmad Purwantono berharap diskon tarif tol ini bisa meringankan beban masyarakat sekaligus mendongkrak mobilitas ekonomi nasional di kuartal kedua.

"Jasa Marga mengharapkan dengan adanya program diskon tarif tol ini dapat menurunkan beban perjalanan masyarakat pada periode Akhir Libur Sekolah dan mendorong pertumbuhan ekonomi kuartal II Tahun 2025," kata Rivan dalam keterangannya, Jumat (11/7/2025).

Rivan mengimbau kepada seluruh pengguna jalan untuk merencanakan perjalanan dengan mengunduh aplikasi Travoy. Dia bilang, Travoy memberikan informasi lalu lintas melalui CCTV real-time, lokasi rest area, fitur GetPay, informasi tarif tol.

Jasa Marga mengimbau kepada pengguna jalan tol untuk mengantisipasi perjalanan dengan baik. Sebelum memasuki jalan tol, pastikan kendaraan maupun pengendara dalam keadaan prima.

Berita selengkapnya baca di sini

2. Harga Emas Makin Mahal, Sekarang Tembus Segini

Harga emas dunia sedikit berubah pada hari Kamis karena dolar AS yang lebih kuat mengimbangi dampak tarif terbaru Presiden AS Donald Trump dalam mendorong pembelian oleh investor yang mencari perlindungan dari risiko geopolitik.

Dikutip dari CNBC, Jumat (11/7/2025), harga emas dunia di pasar spot naik 0,1% ke USD 3.317,44 per ons. Sedangkan harga emas berjangka AS ditutup 0,1% lebih tinggi ke USD 3.325,7.

Kurs dolar AS menguat 0,2%. Harga emas cenderung kehilangan daya tariknya ketika dolar AS menguat, karena menjadi lebih mahal bagi investor yang memegang mata uang lain.

“Kecuali jika terjadi eskalasi geopolitik yang besar, saya tidak melihat emas akan menembus di atas $3.400. Dalam waktu dekat, saya rasa emas akan tetap berada dalam kisaran tertentu,” kata Ahli Strategi Pasar Senior RJO Futures, Daniel Pavilonis.

Trump melancarkan serangan tarif lebih lanjut pada hari Rabu, mengumumkan tarif baru sebesar 50% pada impor tembaga AS dan bea masuk sebesar 50% pada barang-barang dari Brasil, keduanya akan dimulai pada 1 Agustus.

Berita selengkapnya baca di sini

3. Pansel Ombudsman Cari Calon yang Paham Isu Tata Kelola Daerah

Panitia Seleksi (Pansel) Calon Anggota Ombudsman Republik Indonesia (ORI) periode 2026–2031 menyoroti fenomena masih dominannya aduan dari pemerintah daerah (Pemda) dalam laporan masyarakat ke ORI.

Ketua Pansel ORI Erwan Agus Purwanto menyatakan, pentingnya calon anggota ORI memiliki pemahaman mendalam terhadap tata kelola pemerintahan daerah (Pemda).

Menurut Erwan, dalam praktiknya, sebagian besar laporan masyarakat yang masuk ke Ombudsman berasal dari permasalahan pelayanan publik di level daerah. Karena itu, Pansel menilai calon anggota ORI perlu memiliki pengalaman atau pengetahuan khusus mengenai birokrasi dan dinamika di daerah.

"Fokus pengawasan ini sebagian besar ini memang pengaduan dari Pemda, sehingga ke depan tentu di dalam menjaring calon ini perlu calon-calon yang paham,” kata Erwan dalam konferensi pers di kantor Ombudsman, Jakarta, Jumat (11/7/2025).

Dengan memahami konteks lokal, kata Erwan, anggota ORI dapat melakukan intervensi kebijakan atau mediasi secara lebih tepat sasaran.

Berita selengkapnya baca di sini

Read Entire Article
Kaltim | Portal Aceh| | |