Pertamina Tambah 86 Mobil Tanki untuk Percepat Distribusi BBM ke Jember Usai Jalur Gumitir Ditutup

13 hours ago 5

Liputan6.com, Jakarta - Sebagai respons terhadap penutupan Jalur Gumitir, jalur nasional penghubung antara Kabupaten Jember dan Kabupaten Banyuwangi yang ditutup untuk keperluan perbaikan, Pertamina mengambil langkah cepat guna memastikan distribusi BBM ke wilayah Jember tetap lancar.

Melalui Pertamina Patra Niaga Regional Jatimbalinus, perusahaan menambah armada distribusi sebanyak 86 mobil tanki dan mengoptimalkan pengiriman dari terminal BBM terdekat sebagai bentuk komitmen menjaga pasokan energi masyarakat.

Area Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus, Ahad Rahedi, menjelaskan bahwa pihaknya telah menyiapkan jalur alternatif distribusi sejak pertengahan Juli 2025, sebelum penutupan resmi dimulai pada 24 Juli 2025. Kini, distribusi BBM ke Jember dialihkan melalui rute Banyuwangi – Situbondo – Arak-Arak – Bondowoso – Jember, menggantikan rute sebelumnya yang lebih singkat yaitu Banyuwangi – Gumitir – Jember.

Langkah ini diambil untuk memastikan bahwa kebutuhan energi masyarakat Jember tetap terpenuhi dengan cepat dan aman, meskipun terjadi perubahan signifikan dalam rute logistik BBM.

"Pertamina juga telah melaksanakan koordinasi dengan Satlantas dan Polres setempat untuk prioritas kendaraan pengangkutan BBM dan LPG. Imbas dari kemacetan ini mengakibatkan Round Time Hours (RTH) yang semula hanya 4 jam menjadi 11 jam, sehingga Pertamina memutuskan untuk melaksanakan alih suplai ke Pertamina Instalasi Surabaya Group dan Fuel Terminal Malang untuk menghindari mobil tangki terjebak kemacetan di Pelabuhan Ketapang," terang Ahad.

Ahad menambahkan, Pertamina Patra Niaga juga telah melaksanakan rapat koordinasi bersama stakeholder terkait. Salah satunya yang dilaksanakan hari ini bersama Pemerintah dan DPRD Kabupaten Bondowoso. Dalam diskusi, Pemerintah Kabupaten Bondowoso mengapresiasi percepatan yang dilaksanakan oleh Pertamina.

Dalam rapat koordinasi, Sekretatis Daerah Kabupaten Bondowoso menyampaikan apresiasi atas percepatan yang telah dilakukan Pertamina Patra Niaga.

"Penutupan Jalur Gumitir berimbas kepada keterlambatan distribusi BBM di beberapa area terdampak, termasuk Bondowoso. Hari ini kita sudah melaksanakan koordinasi bersama dan harapannya agar hal ini disikapi positif, masyarakat kami himbau agar tetap tenang, BBM di Bondowoso insyaallah aman," ujar Fathur Rozi, Sekretaris Daerah Kabupaten Bondowoso.

Selain alih suplai dan koordinasi dengan pihak Pemda, Pertamina jg melakukan upaya penambahan Mobil Tanki untuk percepatan pengiriman BBM.

"Terdapat 86 mobil tangki bantuan yang sudah kita sediakan per hari ini (29/7), masing-masing berasal dari suplai Banyuwangi, Surabaya dan Malang dengan tetap mempertimbangkan jalur yang dilalui yang hanya bisa dilintasi maksimal kapasitas 24 KL. Sebagai upaya antisipasi selanjutnya, mendukung upaya normalisasi penyaluran, distribusi juga akan dibantu melalui Tuban dan Madiun," tutup Ahad.

(*)

Read Entire Article
Kaltim | Portal Aceh| | |