Masih Ada Rumah di Bawah Rp 1 Miliar di Jakarta? Ini Fakta Mengejutkan

Liputan6.com, Jakarta - Memiliki rumah pribadi di Jakarta kerap dianggap sebagai mimpi yang nyaris mustahil, apalagi dengan anggaran di bawah Rp 1 miliar. Namun, sebuah hunian flat empat lantai di kawasan elite Menteng baru-baru ini menyedot perhatian publik.

Rumah yang dibangun secara gotong royong oleh koperasi perumahan itu dijual dengan harga kurang dari Rp1  miliar—fenomena langka di tengah mahalnya pasar properti ibu kota.

Temuan tersebut memunculkan pertanyaan besar: Masih mungkinkah menemukan rumah di bawah Rp1 miliar di Jakarta?

Menurut Head of Research Rumah123, Marisa Jaya, jawabannya: masih mungkin.

“Keberadaan rumah flat di Menteng menjadi bukti bahwa dengan pendekatan yang kreatif dan pengelolaan informasi yang tepat, mimpi memiliki rumah di Jakarta di bawah Rp1 miliar belum sepenuhnya tertutup,” ujar Marisa dalam keterangan tertulis, Sabtu (2/8/2025).

Jakarta Timur Paling Terjangkau, Disusul Selatan dan Pusat

Berdasarkan data listing properti sekunder di situs Rumah123, beberapa kawasan di Jakarta masih mencatatkan harga rumah di bawah Rp1 miliar. Berikut rata-rata harga rumah seken di lima wilayah kota administratif:

• Jakarta Timur: Rp646 juta
• Jakarta Selatan: Rp680 juta
• Jakarta Pusat: Rp690 juta
• Jakarta Utara: Rp757 juta
• Jakarta Barat: Rp759 juta

“Fakta bahwa rumah-rumah di bawah Rp1 miliar ini masih bisa ditemukan menjadi angin segar bagi generasi muda maupun keluarga baru yang mengira harus pindah ke pinggiran kota demi bisa punya rumah,” tambah Marisa.

Tak hanya soal harga, rumah-rumah di bawah Rp1 miliar ini juga menawarkan ukuran yang tergolong layak. Berdasarkan data Rumah123:

• Luas bangunan: 76–96 m²
• Luas tanah: 46–73 m²

Rumah di Jakarta Barat tercatat memiliki luas bangunan terbesar (rata-rata 96 m²), sementara rumah di Jakarta Selatan dan Jakarta Timur unggul dari sisi luas tanah, masing-masing 73 m² dan 72 m².

Meski demikian, sebagian besar rumah di kategori ini berada di gang sempit yang sulit diakses mobil dan memiliki usia bangunan yang relatif tua.

“Namun justru di situlah peluangnya. Dengan sedikit renovasi dan penyesuaian, rumah-rumah ini bisa menjadi hunian personal yang nyaman dan bernilai tambah di masa depan,” jelas Marisa.

Rumah123 juga mencatat bahwa Jakarta Barat memiliki suplai terbanyak untuk rumah di bawah Rp1 miliar, berdasarkan observasi terhadap listing di platform mereka.

“Sebagian besar orang mungkin sudah memutus harapannya ketika mendengar kata ‘Jakarta’ dan ‘beli rumah’. Padahal, masih ada peluang,” ujar Marisa.

Dengan teknologi dan informasi yang tepat, impian memiliki rumah di Jakarta tetap bisa dikejar. Platform seperti Rumah123 menyediakan fitur pencarian yang bisa disesuaikan dengan rentang harga, lokasi, dan kondisi rumah, sehingga calon pembeli bisa menemukan hunian sesuai kemampuan mereka—bahkan di kota yang dikenal sebagai salah satu yang paling mahal dalam urusan properti.

“Dengan keterbukaan untuk berkompromi pada akses atau ukuran, serta kesiapan untuk merenovasi, masih banyak peluang menarik untuk punya rumah di Jakarta dengan harga masuk akal,” tutup Marisa.