Kopdes Merah Putih Diluncurkan Hari Ini 21 Juli 2025, Menkop: Koperasi di Indonesia Memasuki Babak Baru

1 month ago 51

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Koperasi (Menkop) Budi Arie Setiadi mengatakan, koperasi di Indonesia babak baru dari transformasi besar koperasi nasional dimana pada chapter pertama proses pembentukan melalui musyawarah desa khusus (musdesus) telah terlewati.

Secara rinci saat ini telah terbentuk 81.148 unit koperasi telah terbentuk di mana hampir seluruhnya sudah memiliki Badan Hukum resmi dari Kementerian Hukum Republik Indonesia (RI).

"Ini sudah memenuhi target yang diperintahkan Presiden (sebanyak 80.000 unit) kepada kami semua. Karena itu, mulai hari ini kita mengawali chapter kedua, yaitu pengoperasian Kopdes/ Kel Merah Putih di seluruh Indonesia," kata Menkop di Desa Bentangan, Kecamatan Wonosari, Klaten, Jawa Tengah, Senin (21/7/2025).

Menkop Budi Arie menyadari operasionalisasi Kopdes/ Kel Merah Putih akan menghadapi berbagai tantangan. Namun, diyakini kolaborasi dan sinergi dengan berbagai pihak, seluruh hambatan dapat dikelola dan ditangani dengan baik sehingga Kopdes Merah Putih dapat memberikan manfaat sebesar-besarnya kepada masyarakat.

"Keberadaan Kopdes/Kel Merah Putih ini akan mendekatkan modal ke desa, teknologi didekatkan ke desa dan pelayanan masyarakat didekatkan ke desa," ujarnya.

Strategi Kemenkop Terhadap Kopdes Merah Putih

Sebagai upaya untuk menjamin operasionalisasi program Kopdes/ Kel Merah Putih dapat berjalan dengan baik dan berkelanjutan, Kementerian Koperasi (Kemenkop) menyusun lima langkah strategis paska peluncuran.

Pertama, penguatan sistem dan digitalisasi. Kedua, inkubasi koperasi lewat manajer profesional. Ketiga, peningkatan kapasitas SDM koperasi.

Kemudian langkah, keempat adalah memperkuat pengawasan partisipatif dari anggota koperasi. Kelima membangun jaringan koperasi nasional yang terintegrasi dari desa hingga pusat.

Sebagai upaya menyiapkan ekosistem ini, Kementerian Koperasi bekerja sama dengan Kementerian Ketenagakerjaan dalam hal pelatihan, modul, dan sertifikasi bagi para pengelola koperasi.

"Kami sudah melakukan pelatihan-pelatihan, kerja sama dengan Kementerian Ketenagakerjaan karena mereka punya balai-balai. Menyiapkan modulnya, menyiapkan sertifikasinya karena beberapa keahlian itu memerlukan sertifikasi," ujarnya.

Misi Utama Kopdes Merah Putih

Menkop kembali menegaskan bahwa salah satu misi utama Kopdes/ Kel Merah Putih adalah mengentaskan kemiskinan ekstrem di desa-desa.

Pemerintah berharap koperasi menjadi garda terdepan dalam menciptakan peluang ekonomi lokal yang inklusif. Sementara itu Wakil Menteri Koperasi (Wamenkop) yang juga sebagai Koordinator Ketua Pelaksana Harian Satgas Percepatan Pembentukan Kopdes/Kel Merah Putih Ferry Juliantono membenarkan Harkopnas 2025 menjadi momen paling bersejarah bagi Indonesia karena bertepatan dengan peluncuran program strategis nasional 80.000 Kopdes/ Kel Merah Putih.

Koperasi diyakini bakal menjadi alat untuk mewujudkan keadilan sosial, terutama melalui Kopdes/ Kel Merah Putih. Kopdes/ Kel Merah Putih ini akan memiliki unit usaha/ gerai-gerai sebanyak tujuh unit yang menjadi keharusan (mandatori). Pemerintah memberikan keleluasaan bagi Kopdes untuk menambah unit bisnis sesuai dengan potensi desa setempat.

Read Entire Article
Kaltim | Portal Aceh| | |