Intip Keuntungan Investasi Emas Antam

Liputan6.com, Jakarta - Emas telah lama dikenal sebagai aset safe haven yang diminati banyak investor, terutama di tengah ketidakpastian ekonomi global. Di Indonesia, salah satu instrumen investasi emas yang paling populer dan terpercaya adalah emas Antam. Memahami karakteristik dan dinamika harga emas Antam menjadi krusial bagi siapa saja yang ingin mengamankan nilai asetnya.

PT Aneka Tambang Tbk (Antam), di bawah naungan MIND ID, memproduksi emas batangan dengan kemurnian tinggi yang diakui secara internasional. Emas ini diproses menggunakan teknologi modern dan dijamin oleh pemerintah, menjadikannya pilihan investasi yang aman. Ketersediaannya dalam berbagai ukuran, dari 1 gram hingga 1 kilogram, juga memudahkan investor untuk menyesuaikan dengan kemampuan finansial mereka.

Artikel ini akan mengulas secara komprehensif mengenai emas Antam, mengapa lebih unggul untuk investasi dibandingkan perhiasan, serta aspek pajak yang perlu diperhatikan. 

Apa Itu Emas Antam dan Karakteristiknya?

Emas Antam merupakan emas batangan yang diproduksi oleh PT Aneka Tambang Tbk, sebuah perusahaan tambang terkemuka di bawah naungan MIND ID (PT Inalum Persero). Emas ini telah lama menjadi pilihan utama bagi investor di Indonesia berkat reputasi dan kualitasnya yang terjamin.

Salah satu ciri khas emas Antam adalah tingkat kemurniannya yang sangat tinggi, mencapai 99,99% emas murni atau setara dengan 24 karat. Kemurnian ini menjadikannya salah satu emas paling berkualitas di pasar, karena diproses dengan teknologi modern dan mendapatkan jaminan langsung dari pemerintah Indonesia.

Emas Antam tersedia dalam beragam ukuran, mulai dari 1 gram hingga 1 kilogram, memberikan fleksibilitas bagi investor dengan modal yang berbeda. Ukuran yang bervariasi ini juga mendukung tujuan investasi jangka panjang, memungkinkan akumulasi aset secara bertahap sesuai dengan kemampuan finansial.

Dalam konteks investasi, emas Antam seringkali dianggap lebih unggul dibandingkan emas perhiasan, terutama karena stabilitas harga dan kemurniannya.

Emas Antam memiliki kadar kemurnian 99,99%, yang menjamin stabilitas nilai dan transparansi harga. Sebaliknya, emas perhiasan memiliki kadar yang lebih rendah karena telah dicampur dengan logam lain, sehingga harganya lebih fluktuatif dan kurang transparan.

Aspek likuiditas juga menjadi pembeda signifikan. Emas Antam sangat mudah dijual kembali di pasar, menjadikannya aset yang sangat likuid. Sementara itu, emas perhiasan cenderung memiliki likuiditas yang lebih rendah; harga jual kembalinya seringkali lebih rendah karena adanya faktor biaya pembuatan, kerumitan desain, dan merek yang tidak dihitung dalam harga jual kembali.

Biaya tambahan juga perlu dipertimbangkan. Harga beli perhiasan umumnya lebih mahal dibandingkan emas batangan dengan kadar emas yang sama. Hal ini disebabkan adanya ongkos pembuatan, biaya desain, dan nilai merek yang melekat pada perhiasan, yang tidak ada pada emas batangan murni.

Secara keseluruhan, emas Antam tergolong instrumen investasi berisiko rendah (low risk) karena nilainya cenderung stabil dan memiliki potensi peningkatan dalam jangka panjang. Karakteristik ini menjadikannya pilihan yang lebih aman dan menguntungkan bagi investor yang berorientasi pada pertumbuhan aset.

Memahami aspek perpajakan adalah bagian penting dari investasi emas Antam. Saat melakukan pembelian emas batangan, pembeli akan dikenakan Pajak Penghasilan (PPh) Pasal 22. Besaran PPh 22 ini adalah 0,9% dari nilai transaksi, namun dapat dipotong menjadi 0,45% jika pembeli menyertakan Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) saat transaksi.

Selain itu, PPh Pasal 22 juga berlaku saat penjualan kembali atau buyback emas batangan ke PT Antam Tbk. Khusus untuk nominal penjualan di atas Rp 10 juta, transaksi harga jual akan dikenakan potongan pajak sesuai dengan ketentuan PMK No. 34/PMK.10/2017. Ini berarti investor perlu memperhitungkan potensi potongan ini saat merencanakan penjualan aset emas mereka.

Dengan memahami detail mengenai pajak pembelian dan penjualan kembali emas Antam, investor dapat membuat perhitungan yang lebih akurat mengenai potensi keuntungan bersih. Pengetahuan ini juga membantu dalam perencanaan keuangan jangka panjang, memastikan investasi emas Antam berjalan optimal dan sesuai regulasi yang berlaku.