Contraflow Tol Jagorawi Arah Puncak Bogor Diberlakukan Pagi Ini

9 hours ago 5

Liputan6.com, Jakarta Untuk mengantisipasi peningkatan volume lalu lintas pada libur panjang Hari Raya Waisak 2569 BE di Ruas Tol Jagorawi arah Puncak, atas diskresi Kepolisian, Jasa Marga berlakukan contraflow mulai dari KM 44+400 s.d. KM 46+400 Ruas Tol Jagorawi arah Puncak sejak pukul 06.15 WIB.

"Jasa Marga mengimbau pengguna jalan untuk mengantisipasi rute perjalanan agar dapat mengoptimalkan rekayasa lalu lintas yang sedang berlaku," dikutip dari keterangan tertulis Jasa Marg, Senin (12/5/2025).

Jasa Marga juga mengimbau pengguna jalan untuk dapat memastikan kecukupan saldo kartu elektronik sebelum memulai perjalanan untuk menghindari kepadatan ketika bertransaksi di gerbang tol. Selalu patuhi rambu lalu lintas dan ikuti arahan petugas di lapangan.

Jasamarga Catat 45.110 Kendaraan Tinggalkan Jakarta Lewat MBZ H-2 Libur Waisak 2025

Sebelumnya, PT Jasamarga Jalan Layang Cikampek (PT JJC) mencatat masih terjadi peningkatan volume kendaraan yang meninggalkan Jakarta melalui ruas Jalan Tol Layang Mohamed Bin Zayed (MBZ) pada H-2 libur panjang Hari Raya Waisak 2025.

Total, sebanyak 45.110 kendaraan atau meningkat sebesar 46,35 % dari lalu lintas normal sebanyak 30.844 kendaraan.

"Pantauan volume kendaraan yang datang dari arah Cikampek menuju Jakarta melewati ruas Jalan Layang MBZ tercatat sebanyak 28.398 kendaraan atau meningkat sebesar 2,07% dari lalu lintas normal sebanyak 27.821 kendaraan," kata GM Operasi dan Pemeliharaan PT Jasamarga Jalan layang Cikampek, Desti Anggraeni dalam keterangannya, Minggu (11/5/2025).

Puluhan Ribu Kendaraan Sudah Tinggalkan Jakarta

Ia menyebut, sejak H-3 sampai dengan H-2 libur Hari Raya Waisak Tahun 2025, PT JJC telah mencatat kendaraan yang telah meninggalkan Jakarta melalui ruas Jalan Layang MBZ yaitu sebanyak 83,321 kendaraan.

Jumlah ini meningkat sebesar 34.90 % dari lalu lintas normal sebanyak 61.766 kendaraan sementara itu kendaraan yang menuju Jakarta tercatat sebanyak 53,731 kendaraan atau meningkat sebesar 1,88% dari lalu lintas normal sebanyak 52.739 kendaraan

PT JJC mengimbau kepada pengguna jalan tol yang melintas di ruas Jalan Layang MBZ agar selalu mengutamakan keselamatan dengan mempersiapkan diri sebelum melakukan perjalanan.

"Memastikan keadaan kendaraan dan pengemudi dalam kondisi prima, memperhatikan kecukupan BBM dan daya listrik kendaraan serta mematuhi rambu lalu lintas dan arahan petugas bila terjadi kepadatan lalu lintas," pungkasnya.

Baca juga Sambut Waisak 2025, Umat Buddha Diajak Bebaskan Batin dan Tebar Cinta Kasih

Libur Waisak, 368 Ribu Kendaraan Tinggalkan Jabodetabek

Jasa Marga melaporkan terjadi lonjakan arus kendaraan yang meninggalkan wilayah Jabodetabek pada libur panjang Hari Raya Waisak 2025. Total ada 368.470 kendaraan tercatat keluar dari Jakarta dan sekitarnya melalui empat gerbang tol utama. Data itu dihimpun sejak pada Jumat, 9 Mei 2025 hingga Sabtu, 10 Mei 2025.

"Angka tersebut merupakan angka kumulatif arus lalu lintas (lalin) dari empat Gerbang Tol (GT) Utama, yaitu GT Cikupa (ke arah Merak), GT Ciawi (ke arah Puncak), dan GT Cikampek Utama (ke arah Trans Jawa) dan GT Kalihurip Utama (ke arah Bandung). Total volume lalin yang meninggalkan wilayah Jabotabek ini naik 13,6% jika dibandingkan lalin normal," kata Corporate Communication and Community Development Group Head Jasamarga, Lisye Octaviana, dalam keterangannya, Minggu (11/5/2025).

"Untuk distribusi lalu lintas meninggalkan Jabotabek menuju ke tiga arah yaitu dengan mayoritas sebanyak 176.319 kendaraan (47,8%) menuju arah Timur (Trans Jawa dan Bandung), 101.955 kendaraan (27,7%) menuju arah Barat (Merak) dan 90.196 kendaraan (24,5%) menuju arah Selatan (Puncak)," sambung dia.

Lebih lanjut, dia menjelaskan, kendaraan yang mengarah ke Trans Jawa tercatat sebanyak 83.460 unit, naik 34,7 persen dibandingkan kondisi normal. Adapun kendaraan menuju Bandung melalui GT Kalihurip Utama sebanyak 92.859 unit, meningkat 17,4 persen.

"Total lalin meninggalkan Jabotabek menuju arah Trans Jawa dan Bandung melalui kedua GT tersebut adalah sebanyak 176.319 kendaraan, naik sebesar 25,0% dari lalin normal," ujar dia.

Di arah barat, kendaraan yang melintasi GT Cikupa menuju Merak mencapai 101.955 unit, naik 0,4 persen. Sementara itu, arus menuju Puncak melalui GT Ciawi mencapai 90.196 kendaraan, naik 10,5 persen.

Puncak Arus Kendaraan

Dia mengatakan, puncak arus kendaraan tercatat pada Sabtu (10/5/2025), dengan total 199.344 kendaraan meninggalkan Jabotabek melalui empat gerbang tol utama.

"Angka ini meningkat 20,2% dari lalu lintas normal (165.775 kendaraan)," ucap dia.

Peningkatan tertinggi terjadi di GT Cikampek Utama, dengan 43.718 kendaraan atau naik 43,1 persen dari kondisi normal.

Diikuti GT Kalihurip Utama dengan 53.904 kendaraan (naik 30,8 persen), GT Ciawi 51.388 kendaraan (naik 17,6 persen), dan GT Cikupa 50.334 kendaraan (naik 0,1 persen).

Lisye mengimbau pengguna jalan tol untuk mengantisipasi perjalanan dengan memastikan kesiapan kendaraan dan pengemudi, mencukupi saldo uang elektronik serta bahan bakar, dan beristirahat jika lelah.

"Patuhi rambu-rambu dan arahan petugas. Pantau kondisi lalu lintas melalu CCTV real time di jalan tol melalui aplikasi Travoy," tandas dia.

Read Entire Article
Kaltim | Portal Aceh| | |