BRI Kembali Gelar UMKM EXPO(RT), Bidik Kesepakatan Bisnis Rp 1,4 Triliun

1 week ago 15

Liputan6.com, Jakarta - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BRI) akan kembali menggelar BRI UMKM EXPO(RT) 2025. 

Kegiatan ini akan menjadi tahun penyelenggaraan ke-6 BRI UMKM EXPO(RT), yang dijadwalkan berlangsung pada 30 Januari-2 Februari 2025 di ICE BSD City Nusantara Hall 5,6,7. 

Direktur Commercial, Small, and Medium Business BRI Amam Sukriyanto menuturkan, perseroan menargetkan total nilai kesepakatan bisnis (business matching) senilai USD 89 juta atau sekitar Rp1,4 triliun dari BRI UMKM Export 2025.

"Untuk (BRI UMKM EXPORT) tahun ini dengan lebih banyak jumlah pesertanya kami menargetkan potential buyer sebesar USD 89 juta selama setahun ke depan,” ungkap Amam dalam Konferensi Pers BRI UMKM Expo(RT) 2025 di Menara BRIlian, Jakarta Jumat (24/1).

Pada 2024, BRI UMKM EXPO(RT) berhasil menghasilkan  total kesepakatan bisnis senilai USD 81,3 juta atau Rp 1,3 triliun yang mencakup 86 buyers dari 30 negara. 

"Jumlah buyers kita juga terus meningkat, dari tahun lalu 30 buyers tahun ini kita tambah 3 negara,” beber Amam.

BRI UMKM EXPO(RT) tahun ini mengusung tema “Broadening MSME's Global Outreach”, yang mencerminkan langkah strategis perseroan untuk meningkatkan daya saing UMKM sekaligus membuka peluang bisnis baru di pasar global. 

"DNA BRI itu adalah UMKM. Maka dari itu BRI akan terus melakukan pendampingan untuk UMKM agar bisa naik kelas,” ucap Amam.

Perseroan melihat tingginya animo pendaftar UMKM yang mencapai 3.006 usaha. Tercatat sebanyak 1.000 UMKM unggulan berhasil terpilih dari proses seleksi pada 4 November - 7 Desember 2025.

1.000 karya UMKM ini akan dipamerkan dalam lima kategori utama, yaitu Home Decor & Craft (153 UMKM), Food & Beverage (358 UMKM), Accessories & Beauty (181 UMKM), Fashion & Wastra (273 UMKM), dan Healthcare & Wellness (35 UMKM).

Untuk BRI UMKM EXPO (RT) 2025, BRI memperkirakan jumlah pengunjung akan meningkat hingga 50 ribu orang. Dengan demikian, nilai transaksi dari pameran tersebut ditaksir mencapai Rp50 miliar.

"Jadi kita perkirakan pencapaian transaksi selama masa pameran pasti akan lebih tinggi dibandingkan dengan tahun-tahun lalu,” pungkas Amam.

Read Entire Article
Kaltim | Portal Aceh| | |