Rekor Harga Emas Terjegal Kebijakan Tarif Donald Trump 

3 hours ago 2

Liputan6.com, Jakarta - Harga Emas dunia mencetak rekor tertinggi baru pada sesi perdagangan di Amerika Serikat (AS) Jumat lalu, namun saat sesi Asia dimulai pada hari Senin (3/2/2025) pagi ini, harga emas turun ke sekitar USD 2.795 per ons. Penurunan harga emas dunia ini didorong oleh penguatan Dolar AS yang dipicu oleh pengumuman kebijakan tarif Presiden AS Donald Trump.

Pada hari Sabtu, presiden AS Donald Trump mengumumkan bahwa tarif 25% akan diberlakukan pada Kanada dan Meksiko, dua mitra dagang terbesar AS, serta ancaman tarif 100% terhadap negara-negara BRICS yang berupaya menggantikan Dolar AS dalam perdagangan internasional.

Kebijakan tarif ini memicu kekhawatiran akan terjadinya perang dagang global, yang berpotensi menekan ekonomi global dan meningkatkan inflasi, terutama di Amerika Serikat. Lonjakan harga yang terjadi sebagai dampak dari tarif tersebut dapat memperburuk daya beli konsumen dan produsen di AS, yang pada gilirannya dapat menurunkan permintaan terhadap emas sebagai aset safe-haven.

Meskipun demikian, ketegangan geopolitik ini juga berpotensi memperburuk ketidakpastian ekonomi global, yang biasanya meningkatkan daya tarik emas di mata investor sebagai aset lindung nilai.

Analisis Dupoin Indonesia Andy Nugraha menjelaskan, tren bearish pada harga emas semakin menguat. Indikator candlestick dan Moving Average menunjukkan bahwa harga emas cenderung bergerak turun, dengan proyeksi penurunan menuju level support sekitar USD 2.745.

"Meskipun demikian, jika harga turun dan melakukan rebound, ada potensi bagi harga emas untuk kembali naik ke level USD 2.815 dalam jangka pendek," jelas dia dalam keterangan tertulis, Senin (3/2/2025).

Penurunan Suku Bunga

Tekanan yang dihadapi oleh harga emas saat ini dipengaruhi oleh beberapa faktor makroekonomi, termasuk kebijakan tarif yang diumumkan oleh Trump serta penguatan Dolar AS. Greenback yang lebih kuat ini menyebabkan harga komoditas yang berdenominasi USD, termasuk emas, menjadi lebih mahal bagi pemegang mata uang lain.

Selain itu, kebijakan penurunan suku bunga yang terus diambil oleh Federal Reserve dan meningkatnya permintaan untuk aset safe haven dapat memberikan dukungan bagi harga emas dalam jangka panjang. Bank sentral yang terus melakukan pembelian emas sebagai bagian dari diversifikasi cadangan devisa mereka juga diperkirakan akan memberikan sentimen positif bagi pasar emas.

Dengan latar belakang tersebut, meskipun harga emas mengalami tekanan jangka pendek, risiko geopolitik dan ketidakpastian ekonomi global kemungkinan besar akan terus menjaga daya tarik emas sebagai aset yang aman.

Seiring dengan perkembangan situasi politik dan kebijakan AS yang terus berfluktuasi, pelaku pasar diharapkan tetap waspada terhadap potensi pergerakan harga yang tajam, baik naik maupun turun.

Secara keseluruhan, harga emas hari ini diprediksi akan bergerak bearish, dengan potensi penurunan ke level USD 2.745 jika tekanan dari Dolar AS terus berlanjut. Namun, masih ada peluang bagi harga untuk rebound, seiring dengan perkembangan oleh faktor eksternal, khususnya terkait kebijakan tarif dan langkah-langkah yang diambil oleh Federal Reserve.

Harga Emas Antam Lengser dari Rekor Tertinggi, Ini Rinciannya

Harga emas yang dijual oleh PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) atau harga emas Antam tak bisa mempertahankan di posisi tertinggi pada perdagangan Senin, (3/2/2025). Selama dua hari kemarin, harga emas Antam berada di rekor tertinggi sepanjang sejarah.

Pada Senin (3/2/2025), harga emas Antam turun Rp 3.000 menjadi Rp 1.621.000 per gram dari sebelumnya Rp 1.624.000 per gram.

Hal yang sama juga terjadi pada harga emas Antam buyback. Harga buyback juga turun Rp 3.000. Harga buyback emas Antam hari ini dipatok Rp 1.472.000. Harga buyback ini adalah jika Anda ingin menjual emas, Antam akan membelinya di harga Rp 1.472.000 per gram.

Perubahan harga emas Antam dipengaruhi oleh sejumlah faktor, baik dari dalam negeri maupun luar negeri. Pemahaman mengenai faktor-faktor ini sangat penting bagi mereka yang berencana untuk berinvestasi dalam emas Antam.

Antam menjual emas dengan ukuran mulai 0,5 gram hingga 1.000 gram. Anda dapat memperoleh potongan pajak lebih rendah (0,45 persen) jika menyertakan Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP).

Hingga pukul 08.15 WIB, kepingan emas Antam sebagian besar belum tersedia untuk lokasi di butik Logam Mulia Gedung Antam Jakarta.

Daftar Harga Emas Antam

Berikut rincian harga emas Antam hari ini di butik emas Gedung Antam, melansir laman logammulia.com:

  • Harga emas 0,5 gram: Rp 860.500
  • Harga emas 1 gram: Rp 1.621.000
  • Harga emas 2 gram: Rp 3.186.000
  • Harga emas 3 gram: Rp 4.759.000
  • Harga emas 5 gram: Rp 7.909.000
  • Harga emas 10 gram: Rp 15.740.000
  • Harga emas 25 gram: Rp 39.187.500
  • Harga emas 50 gram: Rp 78.255.000
  • Harga emas 100 gram: Rp 156.390.000
  • Harga emas 250 gram: Rp 390.587.500
  • Harga emas 500 gram: Rp 780.875.000
  • Harga emas 1.000 gram: Rp 1.561.600.000.
Read Entire Article
Kaltim | Portal Aceh| | |