Produsen Mainan Global Bangun Pabrik di Subang, Intip Investasinya

1 month ago 43

Liputan6.com, Jakarta - Produsen mainan global terkemuka Cititoy kembali melakukan ekspansi bisnis di Indonesia dengan membangun pabrik baru di Subang. Melalui PT Kids Play Indonesia, Cititoy  membangun pabrik di Subang Smartpolitan.

Upacara peletakan batu pertama telah diadakan sebagai tanda tonggak penting dalam rencana ekspansi perusahaan dan semakin memantapkan posisi Subang Smartpolitan sebagai destinasi industri unggulan.

Didirikan pada tahun 1979, Cititoy memiliki sejarah panjang dalam inovasi dan pertumbuhan yang menjadikan mereka terdepan dalam industri mainan. Untuk memperluas jangkauan globalnya, perusahaan ini berekspansi ke Indonesia dengan mendirikan pabrik barunya, PT Kids Play Indonesia di kota mandiri terintegrasi, Subang Smartpolitan. Langkah baru ini didedikasikan untuk memproduksi berbagai macam mainan.

Investasi PT Kids Play Indonesia di Subang Smartpolitan mencapai lebih dari USD 60 juta atau hampir Rp 1 triliun atau tepatnya Rp 951 miliar (estimasi kurs Rp 15.584 per USD). Dana ini akan digunakan untuk membangun fasilitas produksi berteknologi tinggi seluas 10 hektare di Subang Smartpolitan.

Lokasi strategis ini, dikelilingi oleh infrastruktur utama seperti Jalan Tol Trans Jawa, Pelabuhan Patimban, Bandara Internasional Kertajati dan proyek kereta cepat, akan mengoptimalkan produksi, logistik dan proses ekspor.

Presiden Direktur PT Kids Play Indonesia Ken Cheung menjelaskan, perusahaan tertarik dengan iklim bisnis Indonesia yang kompetitif dan keunggulan strategis yang ditawarkan oleh Subang Smartpolitan.

"Setelah mempertimbangkan dengan saksama, kami yakin bahwa pabrik baru ini akan memungkinkan kami untuk memenuhi permintaan global yang terus meningkat akan produk kami." jelas dia dalam keterangan tertulis, Selasa (10/12/2024).

"Upacara peletakan batu pertama ini menandai dimulainya perjalanan kami menuju masa depan yang berkelanjutan. Berkolaborasi dengan masyarakat, kami memprioritaskan terciptanya lingkungan yang positif. Proyek ini bukan hanya sekadar bisnis, tetapi juga komitmen kami untuk memberikan hasil terbaik bagi masyarakat, lingkungan, dan ekonomi secara harmonis," ujar Ken.

Read Entire Article
Kaltim | Portal Aceh| | |