Liputan6.com, Jakarta Deretan pemain diaspora yang berlaga di kompetisi Eropa membuat Timnas Indonesia memiliki skuad mewah dengan harga pasar mahal. Menurut data Transfermarkt beberapa waktu lalu, Timnas Indonesia dengan nilai pasar Rp 441 miliar (sebelum bergabungnya Kevin Diks) jadi paling mewah ke-8 di Asia.
Beberapa nama seperti Mees Hilgers (banderol Rp 173,82 miliar), Kevin Diks (Rp 69,53 miliar), hingga Thom Haye (Rp 52,14 miliar) membuat valuasi Timnas Indonesia melonjak. Termasuk bek Persija Jakarta, Rizky Ridho (Rp 8,69 miliar) yang menjadi pemain paling mahal di Liga 1.
Sayangnya, nilai pasaran tim besutan pelatih asal Korea Selatan, Shin Tae-yong (STY) tersebut kini hanya bernilai Rp 60,40 miliar. Lantaran, nama-nama yang bermain di Benua Biru tidak diikutsertakan dalam ajang Piala AFF 2024, termasuk Rizky Ridho.
Adapun dalam daftar 25 pemain dengan nilai pasar tertinggi di Piala AFF 2024, Indonesia hanya menempatkan dua pemain, yakni Asnawi Mangkualam dan Marselino Ferdinan di list tersebut.
Keduanya punya nilai pasar sama, Rp 5,21 miliar. Mereka duduk di posisi 7 terbawah bersama para pemain dengan harga yang sama, termasuk 1 dari Filipina dan 1 dari Malaysia.
Dari daftar Transfermarkt di Piala AFF 2024, beberapa pemain asal negeri tetangga bahkan punya harga jual lebih tinggi dari Rizky Ridho. Sebut saja Supachok Sarachat, gelandang serang Thailand yang bermain untuk Hokkaido Consodale Sapporo (J League Jepang) dengan banderol Rp 15,64 miliar.
Rizky Ridho juga masih lebih murah dari dua pemain Thailand lain, yakni Suphanat Mueanta yang merumput di Thai League bersama Buriram United seharga Rp 13,91 miliar, dan Nicholas Mickelson, bek kanan Odense Boldklub (Liga 2 Denmark) dengan banderol Rp 11,30 miliar.
Selain itu, harga jual Rizky Ridho juga masih dibawah kiper Vietnam, Filip Nguyen yang bermain di klub Cong An Hanoi (V League 1) seharga Rp 9,56 miliar.
Adapun harga pasar Rizky Ridho di tingkat ASEAN (Rp 8,69 miliar) setara dengan Rafaelson (asal Vietnam), penyerang tengah asal klub Thep Xanh Nam Dinh FC (V League 1), dan Ekanit Panya (asal Thailand), yang jadi pemain di J1 League bersama Urawa Red Diamonds.Displaying 20241209_103213.jpg.