Profil Bimo Wijayanto, Dirjen Pajak yang Resmi Dilantik Sri Mulyani Hari Ini

8 hours ago 2

Liputan6.com, Jakarta Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati resmi melantik Bimo Wijayanto yang dilantik sebagai Dirjen Pajak menggantikan Suryo Utomo. Pelantikan berlangsung secara tertutup di kantor Kementerian Keuangan, Jakarta Pusat, Jumat (23/5/2025).

Sebelumnya, Bimo Wijayanto telah dipanggil Presiden RI Prabowo Subianto ke Istana Kepresidenan, Jakarta, pada Selasa (20/5/2025). Sebagai Dirjen Pajak, Bimo juga diketahui mendapat sejumlah arahan tentang pembenahan sistem perpajakan.

Adapun salah satu yang diperintahkan oleh Presiden adalah membenahi sistem aplikasi pelaporan pajak Coretax. Bimo juga menuturkan bahwa pihaknya akan mempercepat pembenahan.

Selain itu, Bimo juga menjelaskan bahwa target dan strategi terkait pembenahan Coretax tersebut akan dibicarakan terlebih dahulu dengan Menteri Keuangan Sri Mulyani. Namun menegaskan bahwa percepatan dalam penyempurnaan sistem Coretax akan dilakukan.

Pihaknya juga menyinggung bahwa pemanggilannya oleh Presiden Prabowo Subianto menjadi bentuk pengakuan terhadap pentingnya peran Dirjen Pajak. Terutama dalam mengamankan penerimaan negara.

Lantas Siapa Budi Wijayanto?

Bimo Wijayanto merupakan pria kelahiran 5 Juli 1977 di Ngada, Nusa Tenggara Timur (NTT). Bimo sebelumnya dikenal sebagai Komisaris Independen Phapros yaitu anak perusahaan PT Kimia Farma TBK sejak 25 Mei 2022.

Pria berusia 47 tahun itu pernah menempuh pendidikan di SMA Taruna Nusantara pada 1995. Kemudian menempuh pendidikan perguruan tinggi di Universitas Gadjah Mada (UGM) dan lulus pada 2000 sebagai Sarjana Akuntansi.

Selain itu, Bimo juga dikenal memiliki latar pendidikan yang mentereng dan melanjutkan pendidikannya ke jenjang Magister of Business Administration (MBA) di University of Queensland, Australia pada 2005.

Dia juga mengambil pendidikan Postdoctoral Fellowships-Inaugural HadiSoesastro Prize-Australia Awards di National Center for Social and Economic Modeling (Natsem) and Duce Center of International Development (DCID), Duke University, Amerika Serikat. Bimo juga melanjutkan studi Doctor of Philosophy (Ph.D) di bidang ekonomi di Natsem, University of Canberra, Australia.

Perjalanan Karier Bimo Wijayanto

Bimo Wijayanto memiliki perjalanan karier yang cukup panjang sebelum menjadi petinggi di salah satu anak perusahaan BUMN. Dia pernah memulai karier sebagai dosen paruh waktu di Pendidikan Profesi Akuntan (PPA), Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) di UGM.

Bimo diketahui menjalani kariernya sebagai dosen paruh waktu sejak Maret 2007 hingga Agustus 2009. Kemudian dia juga pernah menjadi Staf di Direktorat Jenderal Pajak (DJP) pada Januari 2003 hingga Januari 2010.

Selain itu, dia juga sempat menjadi Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden (KSP) RI pada 2015 hingga 2016. Bimo juga pernah menjadi Asisten Deputi Investasi Strategis, Kedeputian Bidang Koordinasi Investasi dan Pertambangan, Kemenko Marves.

Bimo juga dikenal sebagai Komisaris Independen di PT Phapros Tbk yang merupakan anak perusahaan PT Kimia Farma TBK sejak 2022.

Read Entire Article
Kaltim | Portal Aceh| | |