Pertamina Hulu Energi Ajak Mahasiswa Jadi Duta Ketahanan Energi Lewat Upstream Force 2025

Liputan6.com, Jakarta - PT Pertamina Hulu Energi (PHE) menegaskan peran strategis generasi muda dalam menjaga ketahanan energi nasional melalui Grand Final dan Awarding Upstream Force 2025. Acara puncak ini digelar pada Selasa (16/12/2025) di Studio 8 SCTV Tower, Jakarta.

Kegiatan tersebut merupakan penutup rangkaian Pertamina Hulu Energi Youth Program: Upstream Force, program perdana PHE yang melibatkan mahasiswa dalam kompetisi pembuatan konten Instagram bertema isu energi dan industri hulu migas. Sebelumnya, program ini telah diselenggarakan di empat kampus di wilayah Jabodetabek.

Direktur SDM dan Penunjang Bisnis PHE, Eri Sulistyo Sutikno, menyampaikan bahwa sektor hulu migas memiliki peran krusial sebagai titik awal perjalanan energi Indonesia, sekaligus penopang upaya swasembada energi nasional. Oleh karena itu, keterlibatan generasi muda dinilai menjadi kunci dalam menjawab tantangan energi di masa depan.

“Upstream Force bukan sekadar kompetisi, tetapi ruang belajar dan kolaborasi. Kami ingin generasi muda memahami bahwa hulu migas adalah fondasi ketahanan energi nasional, dan mereka memiliki peran strategis sebagai penggerak perubahan di masa depan,” ujar Eri dikutip dari keterangan tertulis, Rabu (17/12/2025).

Melalui program ini, PHE berharap mahasiswa dapat memahami industri hulu migas secara lebih dekat sekaligus menumbuhkan kepedulian terhadap isu ketahanan energi nasional.

Dalam ajang tersebut, sebanyak empat tim terbaik dari Universitas Indonesia, Universitas Pertamina, Universitas Trisakti, dan IPB University berhasil melaju ke babak Grand Final. Para finalis sebelumnya telah melewati serangkaian proses seleksi, Youth Camp, hingga presentasi final.

Ide-ide yang ditampilkan para peserta dinilai mencerminkan pemikiran kritis, kepedulian terhadap isu energi, serta solusi kreatif yang relevan dengan tantangan sektor hulu migas saat ini. Hal tersebut menunjukkan besarnya potensi generasi muda sebagai calon talenta energi nasional.

“Generasi muda bukan penonton, melainkan calon pemimpin dan talenta energi Indonesia. Ide-ide segar dan kepedulian mereka sangat dibutuhkan untuk menjaga keberlanjutan dan kemandirian energi nasional,” tambah Eri.

PHE menilai keterlibatan mahasiswa melalui pendekatan kreatif dan digital menjadi langkah strategis untuk membangun pemahaman energi sejak dini, seiring perkembangan industri dan kebutuhan energi nasional yang terus meningkat.

Pada awarding ceremony, Pertamina Hulu Energi memberikan apresiasi kepada para peserta terbaik dengan total hadiah senilai puluhan juta rupiah. Juara pertama menerima hadiah sebesar Rp15 juta, disusul juara kedua Rp10 juta, juara ketiga Rp5 juta, serta Juara Harapan Rp3,5 juta, lengkap dengan plakat dan sertifikat.

PHE berharap Pertamina Hulu Energi Youth Program: Upstream Force dapat menjadi titik awal perjalanan panjang mahasiswa untuk terus belajar, berinovasi, dan berkontribusi nyata dalam memperkuat ketahanan energi nasional.

“Kami berharap momentum ini menjadi awal bagi generasi muda untuk terus berkreasi, mengedukasi, dan berkontribusi bagi masa depan energi Indonesia,” tutup Eri.

Ke depan, Pertamina Hulu Energi juga menegaskan komitmennya untuk terus mengelola operasi dan bisnis hulu migas sesuai prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG). PHE turut menerapkan kebijakan Zero Tolerance on Bribery melalui Sistem Manajemen Anti Penyuapan (SMAP) yang telah tersertifikasi ISO 37001:2016.