Liputan6.com, Jakarta - Emas sering dianggap sebagai aset safe haven, terutama di tengah ketidakpastian ekonomi. Di Indonesia, permintaan terhadap emas, baik untuk perhiasan maupun investasi, cukup tinggi. Hal ini membuat dinamika harga emas di Indonesia menjadi topik yang menarik untuk dianalisis.
Pada perdagangan hari ini Selasa (24/6/2025), harga emas Antam turun Rp 10.000 menjadi Rp 1.932.000 per gram dari perdagangan kemarin yang dipatokn Rp 1.942.000 per gram.
Sedangkan di Pegadaian, harga emas Antam tetap di posisi Rp 1.997.000 per gram. Tak berbeda, harga emas Galeri24 yang dijual oleh Pegadaian juga stabil di angka Rp 1.922.000 per gram.
Lalu bagaimana dengan harga emas perhiasan?
Berikut ini adalah gambaran lengkap mengenai harga emas perhiasan berbagai sumber terpercaya termasuk Raja Emas Indonesia dan Laku Emas, yang akan memberikan panduan sebelum memutuskan membeli dan menjual perhiasan emas.
Rincian Harga Emas Perhiasan
Harga Emas Perhiasan di Raja Emas
- K24* Rp 1.695.000
- K24 Rp 1.580.000
- K23 Rp 1.394.000
- K22 Rp 1.333.000
- K21 Rp 1.273.000
- K20 Rp 1.212.000
- K19 Rp 1.151.000
- K18 Rp 1.092.000
- K17 Rp 1.031.000
- K16 Rp 970.000
- K15 Rp 910.000
- K14 Rp 849.000
- K13 Rp 788.000
- K12 Rp 728.000
- K11 Rp 668.000
- K10 Rp 606.000
- K9 Rp 547.000
- K8 Rp 486.000
- K7 Rp 425.000
- K6 Rp 365.000
- K5 Rp 305.000
Harga Emas Perhiasan di Laku Emas
- 24K (99%) – Rp 1.573.000
- 23K – Rp 1.397.000
- 22K – Rp 1.339.000
- 21K – Rp 1.282.000
- 20K – Rp 1.219.000
- 19K – Rp 1.157.000
- 18K – Rp 1.094.000
- 17K – Rp 1.032.000
- 16K – Rp 969.000
- 15K – Rp 907.000
- 14K – Rp 846.000
- 13K – Rp 787.000
- 12K – Rp 724.000
- 11K – Rp 662.000
- 10K – Rp 601.000
- 9K – Rp 539.000.
Harga Emas Naik Usai Iran Balas Serang Pangkalan Militer AS
Sebelumnya, harga emas dunia naik pada penutupan perdagangan hari Senin seiring meningkatnya ketegangan antara Iran-Israel yang mendorong permintaan aset safe haven. Saat ini pelaku pasar tengah memantau perkembangan di kawasan tersebut dengan saksama.
Mengutip CNBC, Selasa (24/6/2025), harga emas di pasar spot naik 0,5% menjadi USD 3.384,59 per ons. Sedangkan harga emas berjangka AS naik 0,4% menjadi USD 3.400,70 per ons.
“Harga naik sebagian karena ketidakpastian politik menyusul pengeboman Iran oleh AS,” kata mitra pengelola CPM Group Jeffrey Christian
Amerika Serikat (AS) selama akhir pekan meluncurkan beberapa serangan rudal terhadap Iran yang menargetkan situs nuklir negara yang dipimpin oleh Masoud Pezeshkian tersebut. Sementara Presiden Donald Trump secara terbuka mempertimbangkan untuk menggulingkan pemerintah Iran.
Kantor berita Axios, mengutip seorang pejabat Israel, melaporkan pada hari Senin bahwa Iran telah meluncurkan enam rudal ke pangkalan AS di Qatar.
Militer Israel mengebom penjara Evin di Teheran utara, simbol kuat sistem pemerintahan Iran, dalam apa yang disebut Israel sebagai pengeboman paling intens yang pernah dilakukannya terhadap ibu kota Iran.
Siap-siap Tembus USD 3.500
Emas secara tradisional dipandang sebagai lindung nilai terhadap inflasi dan tempat berlindung yang aman selama masa ketidakpastian.
"Kami memperkirakan harga emas dan perak akan tetap kuat dan terus meningkat selama masalah politik dan ekonomi terus berlanjut dan kami tidak melihatnya berakhir dalam waktu dekat. Harapan kami adalah harga emas dapat mencapai USD 3.500 per oz dalam beberapa bulan ke depan," tambah Christian.
Emas mencapai titik tertingginya pada tanggal 22 April di USD 3.500,05 per ons.